MUNA – Dimomen memperingati hari sumpah pemuda, Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Sulawesi Tenggara (Sultra) gelar vaksinasi Covid-19 secara serentak di 17 Kabupaten/Kota, dengan menyasar para pelajar dan masyarakat, Kamis 28 Oktober 2021.
Pelaksanaan vaksinasi gratis kali ini, BINDA Sultra targetkan sekitar 5.500 peserta yang terdiri dari 3.500 orang pelajar dan 2.000 masyarakat.
Salah satunya pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Muna, dengan menggandeng Pemerintah Daerah (Pemda) setempat melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), BINDA Sultra menargetkan sekitar 250 pelajar dan 250 masyarakat.
Pantuan MediaKendari.Com, BINDA Sultra yang didampingi tim vaksinator Puskesmas Batalaiworu, Lurah Laiworu, serta DPD II Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Muna, melaksanakan vaksinasi yang diawali di Madrasah Tsanawiyah (MTs).
Dilanjutkan “door to door” ke rumah warga di Kelurahan Laiworu namun sebelum disuntik vaksin terlebih dulu tim vaksninator melakukan pendataan dan screaning. Tak hanya itu, warga juga turut diberikan kartu vaksin dan bingkisan.
Kepala Badan Intelijen Nasional Daerah (Ka BINDA) Sultra, Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana menyatakan terdapat 34 titik dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di 17 Kabupaten/Kota di Sultra, diantaranya 17 titik yang dipusatkan disekolah yang menyasar pelajar.
“Kemudian 17 titik dibagi di desa dengan menyasar masyarakat umum secara door to door atau jemput bola utamanya warga lanjut usia (lansia),” terang Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana.
Ka BINDA menjelaskan pelaksanaan vaksinasi dimomen memperingati hari sumpah pemuda sebagai bentuk penghargaan terhadap dedikasi seluruh tenaga kesehatan (nakes) yang terus berjuang tanpa henti dan tidak mengenal lelah ditengah pandemi Covid-19.
“Program vaksin gratis dihari sumpah pemuda berharap dapat menjadikan momen pengingat dan pembangkit semangat terhadap kaum pemuda serta masyarakat untuk mengikuti vaksin demi mewujudkan Herd Immunity serta tercapainya Indonesia Sehat Indonesia Hebat,” harapnya.
Ia menambahkan, untuk di Sultra pelaksanaan vaksinasi Covid-19 baru mencapai sekitar 33 persen, sedangkan amanat Presiden RI, Joko Widodo, pada akhir tahun 2021 harus mencapai 70 persen.
“Pekerjaan yang tidak mudah, seluruh stakeholder perlu mendukung pelaksanaan vaksinasi Covid-19, semoga bisa tercapai 70 persen, jadi mari datang kegerai vaksinasi yang tersedia di wilayah, vaksin aman dan halal,” tutupnya.
Penulis : Arto Rasyid
