KendariPOLITIK

Harap Pilkada Berjalan Lancar, Netfid Sultra Bakal Turunkan Relawan Pemantau

440
Ilustrasi. Foto : Google.com/Lontar.id

Reporter : Rahmat R.

KENDARI – Lembaga pemantau pemilu, network for indonesia democracy society (Netfid) mengharapkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sulawesi Tenggara (Sultra) bisa digelar secara lancar.

Untuk di Sultra sendiri, Pilkada yang dilaksanakan Rabu, 9 Desember 2020, digelar di tujuh daerah yakni Konawe Selatan, Konawe Utara, Konawe Kepulaua, Muna, Buton Utara, Kolaka Timur dan Wakatobi.

Bidang Hukum Netfid Sultra, Rasid Ramadan SH mengatakan, terlepas dari fenomena pelaksanaan kampanye, pihaknya berharap Pilkada bisa sukses dengan hasil yang jauh dari kecurangan.

“Sejak kemarin, 6 hingga 8 Desember 2020 besok, telah memasuki masa tenang. Semoga tidak ada gerakan yang membuat gaduh masyarakan dan menciderai pesta demokrasi ini,” kata Rasid Ramadan.

Menurutnya, Netfid Sultra akan mengawal Pilkada dan jika ditemukan proses yang tidak sesuai aturan, pihaknya bakal merekomendasikan ke Bawaslu agar diproses sesuai aturan yang berlaku.

Netfid Sultra bakal menurunkan relawan pemantau secara langsung Pilkada di tujuh daerah di Sultra, dengan tiga hal yang menjadi fokus pemantauan yaitu politik uang, intimidasi pemilih, dan keterlibatan ASN.

“Kami juga sudah memetakan titik kerawanan Pilkada, apalagi di masa tenang ini, beberapa hal yg menjadi fokus adalah wacana yang mengalir terkait politik uang. Ini kita akan kawal serius jika terjadi,” tukasnya.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version