Reporter : Mumun
Editor : kang Upi
WANGGUDU – Atlet Cabang Olahraga Dayung, Julianti meminta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Konawe Utara Sulawesi Tenggara, untuk menyiapkan fasilitas cabor dayung di daerah itu.
Permintaan itu, menyusul usai dirinya kembali menyumbangkan medali emas pada Kelas Argometer jarak 2000 meter di Pekan Olaharaga Provinsi (Porprov) ke XIII di Kolaka Minggu kemarin (9/12/2018).
Julianti sebelumnya, Jumat kemarin (7/12/2018) pada jarak 1000 meter juga mempersembahkan medali emas untuk Konawe Utara, merasa jika cabor dayung tidak difasilitasi oleh KONI maupun Pemkab Konawe Utara maka untuk kedepannya akan sulit menciptakan atlet yang mampu bersaing pada kejuaraan-kejuaraan yang akan datang.
“Harapanku semoga hasil ini pemerintah lebih ada lagi perhatianya terutama kita di Konut kekurangan peralatan latihan. Yah kalau mau maju lagi minimal peralatanya ada dulu disiapkan,” kata Julianti melalui pesan singkat, Minggu malam (9/12/2018).
Julianti melihat, permintaannya ke KONI dan Pemkab Konut masih sangatlah wajar. Dia mencontohkan, karena belum adanya fasilitas dayung yang disiapkan, pada pertandingan Cabor Dayung di Porprov Kolaka untuk tampil di jarak 1000 dan 2000 meter pihaknya harus mencari pinjaman fasilitas dulu seperti dayung.
“Seperti Kolaka Utara kan mereka punya peralatan sendiri jadi enaklah bisa rekrut sendiri atlet, jadi regenerasi atletnya ada terus. Kalau perahu dayung ada disiapkan panitia tapi alangkah baiknya kalau kita punya sendiri jadi tidak menunggu atau mengantri sama daerah lain. Baru kalau ada fasilitas sendiri kita bisa latihan untuk melahirkan bibit baru,” ujarnya.
Untuk diketahui, pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tingkat Sulawesi Tenggara ke XIII yang digelar di Kabupaten Kolaka. Cabang olahraga dayung Konawe Utara berhasil menyumbangkan tiga medali emas, dua perak dan satu perunggu. (A)
