Reporter : Ferito Julyadi
KENDARI – Pada 2019 angka pengangguran di Indonesia tercatat 7,05 juta orang. Angka ini naik menjadi 9,77 juta orang pada tahun 2020.
Menanggapi masalah tersebut, Direktorat Jenderal (Ditjen) Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Binalattas) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI, Budi Hartawan mengatakan, pihaknya bakal membuat program wirausaha dan membekalinya dengan permodalan.
“Dalam program itu, kami akan beri pelatihan berwirausaha. Nanti kami link-kan dengan koperasi kemudian kami berikan fasilitas KUR,” katanya di Rumah Jabatan Gubernur Sultra, Kamis 21 Januari 2021.
Menurutnya, lulusan sekolah menengah atas dan sarjana menjadi salah satu penyumbang terbesar tingginya angkat pengangguran. Untuk itu, ia berharap berbagai program pelatihan dan kewirausahaan yang disiapkan di Balai Latihan Kerja dapat memberikan keterampilan sesuai kebutuhan pasar kerja.
Ia mengungkap, sekitar 60 persen lulusan BLK telah memiliki pekerjaan yang sesuai dengan skil/keterampilannya sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.
“Dengan program-program pelatihan dan kewirausahaan tadi kami harapkan angka pengangguran dapat tertekan menjadi lebih kecil dan sedikit,” pungkasnya. (b)
