KENDARI – Komisi pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia (RI) mengeledah rumah pribadi mantan Bupati Konawe Utara (Konut) Aswad Sulaiman, di Jalan Lumba-lumba, Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara siang tadi, Senin (2/10).
Komisi anti rasuah ini mekukan pengeledahan rumah mantan orang nomor satu di Konawe Utara terkait dugaan Korupsi pasca menjadi bupati Konut.
Pantauan MEDIAKENDARI.COM di kediaman Aswad Sulaiman, sejumlah kepolisian ikut mengawal penyidik KPK yang memasuki rumah mewah tersebut.
“Ada sekitar lima hingga sepuluh orang dengan mengenakan pakaian putih hitam, sedang berjaga di halaman rumah Aswad. Diketahui sejumlah orang itu, merupakan anggota dari kepolisian Polda Sultra,” ujar salah satu tetangga Aswad Sulaiman.
Dari keterangan yang dihimpun, sejumlah penyidik KPK masuk ke kediaman Mantan Bupati Konut, dengan mengenakan pakaian batik. Artinya, para penyidik itu tidak mengenakan rompi KPK.
Hingga ditayangkannya berita ini, belum ada keterangan dari pihak KPK tentang motif pengeledahan di rumah kediaman Aswad Sulaiman.
Hingga pukul 14.00 Wita Penyidik KPK masih berada di dalam kediaman Aswad Sulaiman. Kemudian para rekan jurnalis masih berada tepatnya di depan rumah Aswad Sulaiman.
Liputan : Redaksi MEDIAKENDARI.COM