Reporter : Hendrik B
Editor : Kang Upi
KENDARI – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra) Brigjen Pol Iriyanto memerintahkan Kabid Propam Polda Sultra untuk melakukan penyelidikan insiden bentrokan antara aparat keamanan dan masa demonstrasi di Kantor Gubernur Sultra, Rabu (06/03/2019) lalu.
Perintah Kapolda Sultra, Brigjen Pol Iriyanto ini sebagaimana disampaikan Dir Intel Polda Sultra, Kombes Pol Hartoyo dalam konfrensi pers di Media Center Polda Sultra, Jumat (08/03/2019) siang.
Baca Juga :
- Bayi 8 Bulan di Kendari Alami Stunting, Butuh Bantuan
- Kebakaran Bangsal Kayu dan Mobil di Mandonga, Kerugian Capai 185 Juta
- KEBAKARAN MOBIL DI JALAN Y. WAYONG, KOTA KENDARI
- GAT Institute Soroti Kinerja Kalapas Kelas II Kendari Terkait Peredaran Narkoba
- Proses Evakuasi Sampah yang Diseret Banjir di Kota Kendari
- Langgar Izin Tinggal, Delapan WNA Tiongkok Dideportasi dari Sulawesi Tenggara
Kombes Pol Hartoyo menuturkan, bahwa Kapolda Sultra menyangkan terjadinya kericuhan saat aksi demonstrasi warga Wawonii yang dimotori Front Rakyat Sultra Bela Wawoni (FRSBW), untuk menolak aktivitas pertambang di daerah tersebut.
Untuk itu, kata Kombes Pol Hartoyo, jajaran Propam Polda Sultra langsung diperintahkan melakukan investigasi dan penyelidikan, kemungkinan adanya oknum yang melakukan pengamanan di luar SOP.
“Kabid Propam Polda Sultra diperintahkan untuk membentuk tim investigasi dan penyelidikan atas insiden tersebut, apakah ada oknum yang melakukan pengamanan di luar SOP,” ucap Kombes Pol Hartoyo kepada mediakendari.com, Jumat (08/03/2019).
Dijelaskannya, atas perintah tersebut Bid Propam Polda Sultra langsung melakukan pemeriksaan terhadap oknum anggota Polri yang diduga melakukan tindakan diluar SOP.
“Prosesnya saat ini masih sementara dalam penyelidikan,” katanya.
Baca Juga :
- Perkuat Soliditas dan Jalin Silaturahmi, Polresta Kendari Gelar Halal Bihalal Bersama Kapolresta Kendari
- DPRD Sultra Bentuk Pansus Bahas LKPJ Gubernur
- Gubernur Sultra Buka Forum Penyusunan Renja 2026
- Ratusan Massa Desak Penangkapan Gus Fuad Plered
- Apel Perdana, Gubernur Sultra Ajak ASN Berbenah
- Wakil Gubernur Sultra Terima Kunjungan Silaturahmi Idulfitri di Rumah Jabatan
Terkait insiden tersebut, lanjutnya, pihak Polda Sultra memberikan ruang kepada korban untuk melaporkan dugaan kekerasan yang terjadi. Ia juga berjanji, laporan tersebut akan segera ditindaklanjuti.
“Kami sedang berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mencari solusi dari permasalahan pokok yaitu keberadaan pertambangan di Wilayah Wawonii Kabupaten Konkep,” tutupnya. (A)