Reporter : Erlin
ANDOOLO – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) mendukung penuh seluruh program kerja yang ditetapkan Kementrian Pertanian (Kementan), dengan arah kebijakan pembangunan Pertanian berbasis pertanian maju, mandiri dan moderen.
Hal itu disampaikan Bupati Konsel, Surunuddin Dangga yang diwakili Sekda Konsel, Sjarif Sajang saat mengikuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pembangunan Pertanian Tahun 2021 secara fisik dan virtual yang dibuka Presiden RI Joko Widodo di Istana Merdeka, Senin, 11 Januari 2021. Turut mendampingi Mentan Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
“Tentunya kita support program kerja yang digulirkan Kementan, dalam rangka pemenuhan ketahanan pangan hingga nilai tambah eksport dengan memperhatikan tingkat kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani,” jelas Sjarif.
Salah satu cara meningkatkan pembangunan dan ketahanan pangan, sebut Sjarif, dengan mengembangkan serta mengoptimalkan sumber pangan lokal yang ada di daerah Konsel selain beras, seperti sagu, jagung dan umbi-umbian.
“Upaya diversifikasi non beras ini untuk menghindari kekurangan pangan dan menekan dampak negatif sosial ekonomi dalam kehidupan bermasyarakat ditengah pandemi corona,” pungkasnya.
Sementara dalam pidato pembukaannya Presiden Jokowi mengatakan pentingnya pembangunan komoditas pertanian di jalankan secara menyeluruh dengan tuntas, agar distribusi dan kesediaan pangan terpenuhi dan berjalan lancar.
Ini sangat beralasan, karena menurut Presiden sektor pertanian berada di posisi sentral yang terus berproduksi meski ditengah pandemi covid-19.
“Urusan pangan harus kita seriusi sedetail mungkin, dengan memanfaatkan segala sumber daya yang di miliki, termasuk memaksimalkan potensi pangan lokal di masing-masing wilayah yang berdampak signifikan pada peningkatan produktivitas, sekaligus demi mewujudkan ketahanan pangan dan kebutuhan ekspor,” tekannya.
Mentan RI, Syahrul Yasin Limpo menjelaskan Rakernas bertujuan untuk menyatukan arah pembangunan pertanian tahun 2021 yakni pertanian yang maju, mandiri, dan moderen dengan peningkatan produktifitas dan diversifikasi pangan.
Selain itu, pria yang akrab disapa SYL ini juga mengatakan, Sektor Pertanian mampu menopang pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi.
“Untuk itu, agar semua pihak turut berpartisipasi dalam mencapai sasaran umum kebijakan ini demi terwujudnya pertanian yang maju, mandiri dan modern,” terangnya.