BOMBANA

Pemprov Sultra: Belum Ada Perusahaan Tambang Yang Bantu Penanganan Covid-19

2182
Ilustrasi Pertambangan

Reporter: Rahmat R.

KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengkritisi tidak adanya perusahaan tambang di Sultra membantu proses penanganan dan pencegahan Corona.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperidag) Siti Saleha menegaskan, dari ratusan perusahaan tambang hingga kini belum ada yang datang memberikan sumbangsih.

“Jadi kami meminta perusahaan pertambangan di Sultra agar memberikan bantuan melalui corporate social responsibility (CSR) dalam penangan Covid-19 ini,” tegas Saleha di Kendari, Kamis 9 April 2020.

Mantan Pj Bupati Bombana ini mengaku pihaknya belum mendapatkan pemasukan dari CSR perusahan tambang yang ada di Bumi Anoa, padahal pihaknya membutuhkan dukungan untuk pencegahan virus ini.

Untuk itu, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan perusahaan tambang, guna pengajuan proposal bantuan untuk penanganan covid-19 di Sultra yang saat ini sedang gencar dilakukan Pemprov.

“Sudah diajukan. Tetapi pengajuan tersebut kepada perusahaan badan usaha milik negara (BUMN). Pemprov meminta kepada BUMN agar bagaimana CSR-nya disalurkan dalam bentuk bantuan sembako atau alat pelindung diri,” tukasnya.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version