ANGGATA – Nasib naas dialami Kusnadi warga Desa Puudambu, Kecamatan Angata Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang diduga dianiaya oleh Sukron alias Anton Lege, (42) hingga meninggal dunia di tempat, pada hari Senin (2/4/2018).
Saat dikonfirmasi, Kepala Kepolisian Sektor (KAPOLSEK) Angata, Iptu Muslimin Ganyu membenarkan kejadian tersebut bahwa telah terjadi pembunuhan tepatnya berlokasi di Desa Puudambut Kecamatan Angata. Dengan menjelaskan kronologis singkat kejadian tersebut dari hasil pemerikasaan tersangka Anto Lege.
“Sekitar pukul pagi 10.30 Wita, Senin (2/4), bertempat di Desa Puudambu Kecamatan Angata, Kabupaten Konsel, tersangka Anton Lege mendatangi rumah korban (Kusnadi) dan pelaku ini menarik tangan korban dengan menanyakan menanyakan makian yang diduga dilontarkan oleh kepada korban ini,” ujar Muslimin.
Muslimin menjelaskan, dari kesaksian pelaku sempat ada perbincangan antara korban dengan pelaku. Anton Lege mempertanyakan alasan Kusnadi karena beberapa hari sebelumnya korban diduga sempat memaki pelaku sehingga berbuntut pada tindakan pembunuhan.
“Di waktu yang sma, tadi pagi pelaku ini, karena tidak terima jawaban dari korban dia langsung menganiaya dengan cara menebas dengan menggunakan parang pada bagian leher belakang dan bagian bokong korban. Sehingga korban langsung meninggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP),” beber Kapolsek Angata.
Untuk diketahui Pelaku sekarang, di amankan di Polsek Angata, Kabupaten Konawe Selatan untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
