Reporter : Rahmat R.
JAKARTA – KNPI Sulawesi Tenggara (Sultra) mengapresiasi pencapaian satu tahun pemerintahan Ali Mazi dan Lukman Abunawas (AMAN) sebagai pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Sultra.
Sebagai refleksi atas pencapaaian tersebut, KNPI Sultra meminta agar kedepannya AMAN bias lebih memperhatikan dan memihak kepada para pemuda khususnya, dengan merancang Perda Kepemudaan.
“Saya berharap pemerintahan AMAN berpihak terhadap urusan kepemudaan Sultra. Saya mendorong pemerintaha Ali Mazi dan Lukman Abunawas fokus pada peraturan daerah tentang kepemudaan Sultra,” kata Mardamin via WhatsApp, Kamis (05/09/2019).
Menurutnya, Pemerintah Pusat telah mengesahkan Undang-Undang kepemudaan nomor 40 tahun 2009, sebagai bukti keberpihakan pemerintah untuk serius membangun kepemudaan Indonesia.
BACA JUGA:
- DKPP RI Jatuhkan Sanksi Kepada Komisioner KPUD dan Bawaslu Konawe
- PT Electronic City Indonesia Resmi Buka Gerai Baru di The Park Mall Kendari, Hadirkan Ragam Promo
- ASR-HUGUA Bakal Bentuk Badan Ekonomi Kreatif Daerah Untuk Bina Potensi Anak Muda
- Partai Gerindra Berangkatkan Dua Warga Konawe Pemenang Paket Umroh Saat Deklarasi Paslon HADIR
- Kadis Kominfo Sultra Apresiasi Kehadiran BSSN RI untuk Gelar Rapat Bersama dan Evaluasi Keamanan Siber dan Sandi Negara
- Buka Kegiatan Orientasi Anggota DPRD Kabupaten Buton, Busel, dan Buteng, Pj Gubernur Sultra : Saya Berharap Anggota DPRD Dapat Menjalankan Tugasnya Dengan Baik
Perda kepemudaan, kata mantan Ketua BEM Fekon UHO ini, penting untuk mengatur penyadaran, pemberdayaan, pengembangan kepemimpinan, kewirausahaan, dan kepeloporan pemuda.
“Saya berharap Pemerintah Provinsi Sultra lebih peduli terhadap kepemudaan. Kita berharap jika sudah ada produk hukum tetang kepemudaan ini bisa menekan bonus demografi ini,” ungkapnya.
Ia juga menyebut, bonus demografi Sultra dari tahun ke tahun terus meningkat sehingga perlu antisipasi dari pemerintah daerah.
“Kita menunggu langkah pemerintah Provinsi Sultra demi terwujudnya pembangunan daerah Sultra yang aman, maju, sejahtera dan bermartabat,” tandasnya. /B