Redaksi
KENDARI – Menyambut Hari Pers Nasional (HPN) 9 Februari 2022 yang akan dilaksanakan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BP-DAS) dan Hutan Lindung (HL) Sultra telah menyiapkan 25 hektar lahan rehabilitasi mangrove.
Demikian dikatakan Kepala BP DAS Sampara dan Hutan Lindun Sultra Aziz Ahsoni, kepada Media Kendari.Com, Rabu 29 September 2021.
“Mulai sekarang kami sudah siap-siap mempersiapkan lahan sekaligus menyambut HPN yang akan dihadiri bapak presdien. Saat ini teman-teman sedang ke lapangan mencari lokasi rehabilitasi mangrove,”jelasnya.
Baca Juga: Baru Hari Pertama, SKD di Muna Diduga Langgar Protkol Kesehatan dan Gratifikasi Antigen
Sementara untuk lokasi pembibitan mangrove dilaksanakan di Kota Kendari salah satunya bekerjasama dengan rumah makan Kampung Bakau. “Hari ini, Rabu, 29 September kami akan menandatangani kerjasama pinjam lahan dengan pihak pemilik Kampung Bakau yang dilaksanaan di Kantor BP-DAS dan HL,” terangnya.
Sebelumnya BP DAS dan HL Sultra serta beberapa pihak seperti dari PWI Pusat telah mengikuti rapat zoom yang dibuka Ditjen Pengendalian Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung, Kementerian Ligkungan Hidup dan Kehutanan, (KLHK), Ditjen Pengendalian Perubahan Iklim (PPI), Kementerian LHK, Kepala BP DAS dan HL Sultra, Taman Nasional Rawa Aopa (TNRA), dan pihak PWI.
Baca Juga: Dugaan Perjalanan Fiktif Anggota DPRD, Kajari Wakatobi akan Kumpulkan Data dan Bahan Keterangan
“Dalam rapat tersebut hal pokok yang dibahas adalah terkait dengan rehabilitasi mangrove yang menjadi agenda bapak presiden saat menghadiri HPN di Kota Kendari Februari mendatang,” ungkapnya.
Sementara di tingkat Sultra, terkait dengan persiapan pelaksanaan rehabiltasi mangrove telah dilakasanakan rapat yang dilakasanakan Dinas Lingkungan Hidup (LH) Sultra, dihadiri BP DAS, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) sultra, Taman Nasional Rawa Aopa (TNRWA), Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Kendari dan BLH provinsi sebagai pengundang.