KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Kepala Staf Angkatan Laut Republik Indonesia (Kasal RI), Laksamana TNI Ade Supandi, SE. M.A.P, sehari menjadi Dosen di Empat gabungan Perguruan Tinggi (PT) yang ada di Sulawesi Tenggara (Sultra), berlangsung di Auditorium Universitas Haluoleo (UHO), Sabtu Sore, (9/9/2017).
Ade Supandi menjadi dosen itu, pada saat membawakan materi kuliah umum dihadapan 1000 Mahasiswa yang terdiri dari, Universitas Halu Oleo (UHO), Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) Institut Agama Islam Negeri Kendari (IAINK) dan Universiyas Muhammadiyah Kendari (UMK), dengan meteri kuliah umumnya “Peran Mahasiswa Dalam Membangun Kembali Budaya Maritim Guna Mendukung Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia”.
“Berdasarkan data statistik yang saya pelajari, masyarakat Indonesia yang melakukan kegiatan praktisi di laut hanya 2,3 juta dari 250 juta penduduk Indonesia. Artinya hanya 1 persen penduduk Indonesia yang melakukan aktifitas untuk mengeksploitasi dalam pemanfaatan wilayah kelautan serta pesisir. Jumlah ini sudah termaksud 70 Ribu jumlah Angkatan Laut Indonesia,” ungkapnya.
Kasal RI yang juga masih berstatus Mahasiswa di UGM mengatakan, Mahasiswa kini saatnya bertindak, serta berkontribusi untuk memanfaatkan potensi kelautan pengembangan wilayah pesisir untuk Pariwisata.
“Kenapa ini kita tanamkan kepada rekan-rekan mahasiwa, itu agar menyadarkan kembali kepada masyarakat bahwa laut adalah sumber kehidupan yang mana dari seluruh wilayah Indonesia ada sekitar 70% wilayah perairan laut yang harus di jamah serta dimanfaatkan,” imbuhnya.
Ade Supandi juga menambahkan, Indonesia sebagai Negara Maritim yang merupakan sebuah Negara Keniscayaan.
“Keniscayaan yang saya maksud yaitu seperti takdir kita adalah wilayah kelautan, maka masyarakatnya harus berkiprah dalam pengelolaan dalam memanfaatkan potensi kelautan,” terang dia.