Reporter : Hasrun
RUMBIA – Sehari setelah pelantikan DPRD Bombana pada 1 Oktober 2019, puluhan pemuda yang tergabung dalam Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Bombana menyampaikan kondisi Bombana terkini, salah satunya kondisi pembangunan jalan yang tidak merata khususnya di Kabaena yang masih jauh dari kata layak.
Muhammad Aswan, salah seorang orator dalam aksi itu mengatakan, anggota Dewan yang baru saja dilantik harus memperjuanagkan hak – hak rakyat Bombana.
“Angggota DPRD yang telah didaulat tidak boleh menutup mata dengan kondisi Bombana,”ujar Aswan saat menyampaikan orasinya.
BACA JUGA :
- Nasdem Resmi Usung SKI Dan Sudirman Maju di Pilwali Kendari
- Tim Kuasa Hukum Pribadi Harmin Ramba Resmi Laporkan Pemilik Akun FB Andi Rekkang di Polda Sultra atas Dugaan Tindak Pidana ITE
- Kajati Sultra, Hendro Dewanto Resmi Lantik dan Mengambil Sumpah Jabatan Wakajati Sultra dan Pejabat Eselon III
Selain itu, massa aksi juga meminta agar anggota Dewan untuk membuat Peraturan Daerah (Perda) tentang dana hibah lembaga kemahasiswaan yang ada di Bombana.
“DPR Bombana juga harus membuat Perda mengenai pengelolaan perikanan untuk meningkatkan PAD Bombana,”ucapnya.
Saat berita ini terbitkan aksi masih berlangsung di depan Gedung DPRD Bombana. (A)