KONAWE UTARAOLAHRAGAPORPROV XIII

Tiga Kali Ikut Porprov, IMI Konut Akhirnya Sabet 3 Medali Emas

1164
×

Tiga Kali Ikut Porprov, IMI Konut Akhirnya Sabet 3 Medali Emas

Sebarkan artikel ini
Pembina balap motor Konawe Utara Rahmatullah (Kiri) dan Ketua IMI Konut Sobar Lotunani (Kanan).

Reporter : Mumun

Editor : Def

WANGGUDU – Pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) ke XIII di Kabupaten Kolaka, ternyata memberikan harapan baru bagi Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Konawe Utara (Konut). Pasalnya, selama tiga kali mengikuti kejuaraan empat tahunan itu, IMI baru kali ini meraih medali emas, meski pada Porprov sebelumnya hanya mampu meraih medali perunggu.

Pembina balap motor Konut Rahmatullah mengatakan, Konut pertama kali mengikuti Porprov di Kabupaten Konsel dan hasilnya untuk balap motor hanya mampu meraih satu medali perunggu. Kemudian Porprov kedua yang diikuti di Buton Utara (Butur), dimana Konut hanya mampu meraih satu medali perunggu.

“Baru Poprov di Kolaka ini, kita mampu meraih medali emas, dan ini merupakan prestasi yang membanggakan buat kami,” katanya saat dikonfirmasi pada Selasa (11/12/2018) malam.

Hal senada juga diungkapkan Ketua IMI Konut Sobar Lotunani. Kata dia, pada Porprov di Kolaka kali ini anak asuhnya mampu menyabet delapan medali, masing-masing 3 medali emas, 1 perak dan 4 perunggu.

“Medali terakhir yang kita peroleh hari ini, yakni balap motor Grasstrack dari empat kategori sehingga mampu meraih 1 emas kelas 150 cc beregu 20 tahun dan 1 perunggu kelas 150 cc perorangan 21 tahun,” ujar Sobar, sambari menambahkan keberhasilan ini berkat dukungan full dari bapak angkat IMI Konut Rahmatullah yang juga Kepala BPBD Konut. (B)


Respon (1)

  1. Sayang Nama2 atlet peraih medali tersebut tidak di sebutkan di sini,biar lebih abdol harusnya nama atlet dan medali yang di dapat kan serta dlm kategori atau kelas yg di ikuti harus nya di cantumkan juga, jangan cuma pembina dan ketua IMI nya saja.sebab keberhasilan tersebut tentunya tidak lepas dari hasil dan kerja keras dari oknum atlet tersebut

Komentar ditutup.

You cannot copy content of this page