KENDARI – Kisruh antara Sekretaris Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PAN Sulawesi Tenggara (Sultra), Adriatma Dwi Putra dan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PAN Muna Barat, LM Rajiun Tumada semakin memanas.
Usai dinonaktifkannya Rajiun Tumada sebagai Ketua DPD PAN Muna Barat, kini beredar video viral di Sosial Media (Sosmed). Dalam video tersebut terlihat seorang pria mencoret-coret papan nama kantor DPD PAN Muna Barat, Jumat (23/2/2018). Video tersebut diunggah oleh akun facebook bernama Setiawan Deddy. Dalam postingan itu, Setiawan Deddy menuliskan perihal kader PAN di Kabupaten Muna Barat yang mengundurkan diri secara massal.
“Goyang piala, kader PAN Muna Barat memundurkan diri massal,” tulis Setiawan Deddy pada postingannya.
Video yang diunggah di Group Facebook ‘SULTRA WATCH’ itu menuai banyak komentar dari para netizen. salah satu akun facebook bernama Dede Reski Irawan ikut berkomentar. Dirinya merasa bangga dan memuji Rajiun Tumada yang siap dipecat sebagai kader PAN dan melawan politik dinasti.
BACA JUGA: Rajiun Centre Fokus Lawan Dinasti Politik dan Money Politik di Pilgub
“Hancur dinasti, saya bangga sama Pak Rajiun,” tulis Dede Reski Irawan dalam kolom komentarnya.
Tolak dinasti juga dikomentari oleh akun facebook bernama Fandi Muhbar. kata dia, dinasti harus dicabut sampai ke akar-akarnya.
“Mari basmi dinasti sampe ke akarnya,” tulis fandi Muhbar.
Akun facebook bernama Sangiano Sangiano juga ikut menuliskan komentarnya. Menurutnya, keputusan yang diambil oleh kader PAN non aktif, Rajiun Tumada dianggap telah tepat.
“Keputusan yang tepat,” tulis Sangiano dalam kolom komentarnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh akun facebook bernama Rahman Duruka, dirinya salut atas sikap Rajiun Tumada yang mengambil keputusan siap dipecat dari PAN, karena menurutnya, dipecat pun Rajiun Tumada tetap menjadi sebagai Bupati di Kabupaten Muna Barat.
BACA JUGA: Mantan Kader NasDem Tolak Tampung Rajiun Tumada
“Dipecat pun dia tetap bupati, salut sama RT (Rajiun Tumada, red),” ungkapnya.
Namun anehnya, dalam video viral yang telah dibagikan 139 kali itu, terlihat seorang pria yang mencoret-coret papan nama DPD PAN Muna Barat dengan menuliskan nomor 1 yang diikuti tulisan AMAN dengan pilox berwarna merah. Padahal akronim AMAN dan nomor 1 merupakan akronim salah satu Calon Gubernur Sultra dengan nomor urut satu yakni Ali Mazi-Lukman Abunawas.
Salah satu akun facebook bernama Irawan Karto ikut menuliskan komentarnya. menurutnya, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sultra kali ini dianggap ngeri olehnya.
“Ngeri sedap Pilkada tahun ini. yang penting Sultra AMAN,” tulis Irawan Karto.
Sementara itu, akun facebook bernama Titomarhaen, lewat tulisannya ia mengecam atas aksi coret-coret di video tersebut. Kata dia, hal itu adalah penghinaan terhadap partai, apalagi di dalamnya tertuliskan kata AMAN.
“Penghinaan terhadap partai ini barang, tidak seharusnya lambang partai (PAN, red) dipilox no 1 dan tertulis AMAN, ini organisasi bukan milik pribadi. Mana kader Partai PAN, coba sikapi ini,” komentarnya.
