KENDARI – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Kendari mengimbau masyarakat Kota Kendari ikut mengambil peran dalam penanganan stunting.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Kendari, Ridwan S. Taridala mengatakan bahwa penanganan stunting ini menjadi prioritas pembangunan nasional hingga daerah.
Baca Juga : PPI Wameo di Baubau Diterlantarkan
“Kita pun di OPD sebagai instrumen pembantu Kepala daerah dalam hal ini Wali Kota, harus mempersiapkan diri baik dari segi administrasi, operasional dan secara terintegrasi itu sudah kita lakukan,” ujarnya saat diwawancarai Senin, 28 Maret 2022.
Ridwan juga mengharapkan kepada seluruh masyarakat Kota Kendari untuk ikut mengambil peran sesuai situasi dan kondisi di tempat masing-masing.
“Paling tidak mulai dari diri sendiri terutama adik-adik kita yang remaja yang sudah punya rencana untuk mengikrarkan diri dalam ikatan pernikahan atau suami istri, supaya melek tentang stunting,” katanya.
Lebih lanjut Ridwan mengatakan bahwa setiap pasangan usia subur itu harus menyadari bahwa dialah nnti yang harus melahirkan kader generasi penerus pembangunan daerah .
Baca Juga : Berantas Stunting, Pemkot Kendari Hadirkan Aplikasi ELSEMIL
“Oleh karena itu dia harus sehat, berdaya saing, kalau tidak punya daya saing nanti SDM-nya biasa saja, dan pembangunan Kota tidak membutuhkan yang generasi yang tidak berdaya saing,” katanya.
Ia mengimbau agar masyarakat ikut mengambil peran sesuai porsi masing-masing dan tidak mempertentangkan peran orang lain. “Silahkan berperan sesuai ritme masing-masing,” pungkasnya.
Reporter : Dila Aidzin