Reporter : Hendrik B
Editor : Def
KENDARI – Gempa bumi tektonik berkekuatan M = 3.8 Skala Richter kembali terjadi, kali ini mengguncang wilayah Laut Sebelah Utara, Kecamatan Lasusua, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Senin (14/1/2019), sekitar pukul 19:21:27 wita.
Berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa bumi dengan kekuatan M = 3.8 Skala Richter dan episenter pada koordinat 2.95 Lintang Selatan (LS) – 120.99 Bujur Timur (BT) tepatnya berlokasi di laut pada jarak 61.1 Kilo Meter (Km) arah Barat Laut Lasusua Kabupaten Kolut dengan kedalaman 10 Km.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi di wilayah laut di sebelah barat ini, dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan dari struktur sesar mendatar dengan arah pergerakan mengiri (strike slip fault-sinistral),” terang Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rosa Amelia, melalui rilisnya yang diterima Mediakendari.com, Senin (14/1/2019).
Dikatakannya, guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di daerah Porehu – Kabupaten Kolaka Utara, dalam skala intensitas II MMI.
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami,” katanya.
Hingga pukul 20.30 Wita, Hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempa bumi susulan.
“Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” tutupnya. (A)
