Reporter : Kardin
Editor : Taya
KENDARI – Banyaknya tanggapan miring terhadap hasil Survei The Haluoleo Institute (THI) beberapa waktu lalu membuat Direktur Eksekutif THI, Narlim Sarlito Alimin tidak mau mengambil pusing.
Kata Narlim, pihaknya menyerahkan sepenuhnya terhadap publik atas hasil survei yang telah dipublikasikan karena menurutnya hasil survei di pihak lain senang dipandang begitupun sebaliknya.
“Kami menyerahkan sepenuhnya kepada pihak yang merasa dirugikan dan diuntungkan dari hasil survei kami,” paparnya saat ditemui di kantornya, Rabu (13/03/2019).
Namun demikian kata Narlim, hasil survei tersebut telah memenuhi kaidah serta metodologi yang harus dilakukan oleh surveyor.
Baca Juga :
- Bentuk TIM Pemenangan Dessy Indah Rachmat di Pilkada Konawe 2024, Dedy : Kami Akan All Out Menangkan Ibu DIR
- Warga Tongkuno Dukung Tina Nur Alam Maju Di Pilgub Sultra
- Hadiri Halal Bihalal Kerukunan Pinrang di Jakarta, Yusuf Tawulo Bahas Rencananya Membangun Sultra
- Perpanjang Waktu Pendaftaran Balon Kada Konawe, Tim Penjaringan PBB : Kami Memberikan Kesempatan Bagi Tokoh Potensial yang Ingin Memimpin
- Pasangan Cagub dan Cawagub Sultra, Yusuf Tawulo dan Abdul Rahman Made Klaim Dapat Rekomendasi Hanura
- Bupati Konut Ungkap Beras yang Dibagikan ke Muna dari Relawan Selaras Tanpa Mengambil Beras Bantuan Korban Banjir
“Jadi sah-sah saja kalau ada yang mengatakan hasil survei itu tidak valid atau ada pesanan dari pihak tertentu,” jelasnya.
THI sendiri katanya, merupakan lembaga survei lokal yang memiliki induk di Nasional serta terdaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Dalam metodologi juga kita bisa diuji. Artinya kita punya legalitas,” cetusnya. (A)