NEWS

Kemenkumham Sultra Gelar Migrasi Saldo Awal Persediaan Aset dan Neraca GLP pada Aplikasi SAKTI

808
×

Kemenkumham Sultra Gelar Migrasi Saldo Awal Persediaan Aset dan Neraca GLP pada Aplikasi SAKTI

Sebarkan artikel ini
Kakanwil Kemenkumham Sultra, Silvester Sili Laba

KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Dalam rangka menjamin akurasi data untuk penyusunan laporan keuangan semester I tahun anggaran (TA) 2022, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Tenggara (Sultra) gelar kegiatan Migrasi Saldo awal persediaan, Aset dan Neraca GLP pada Aplikasi SAKTI di salah satu Hotel Kendari, Rabu – Jumat 6 – 8 Juli 2022.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil), Silvester Sili Laba, dengan diikuti 45 peserta yang terdiri dari 28 operator satker dan 17 berasal dari internal Satker Kantor Wilayah.

Hadir langsung Kepala Divisi Administrasi (Kadivmin), Susilo Purwanto, Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas), H. Muslim, Kepala Divisi Keimigrasian (Kadivim), Sjachril, serta para Ka UPT dalam Kota Kendari.

Baca Juga : Upaya Minimalisir Kejahatan, Polresta Kendari Patroli Sekitar Kampus Baru UHO

Kakanwil Sultra, Silvester Sili Laba mengungkapkan, pelaksanaan Migrasi Saldo Awal ini merupakan awal dari pelaksanaan pelaporan keuangan melalui aplikasi Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI).

“Dengan adanya aplikasi tersebut, Kakanwil berharap proses pengelolaan keuangan tidak perlu lagi menggunakan banyak aplikasi karena sudah terintegrasi melalui satu sistem pada aplikasi SAKTI. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan afirmasi dalam proses pengelolaan keuangan serta mempermudah penyusunan laporan keuangan,” ungkapnya Rabu, 06 Juli 2022 saat ditemui awak media.

Selain itu, Kakanwil juga meminta jajarannya untuk sungguh-sungguh mengikuti kegiatan tersebut sehingga mampu berkontribusi dalam upaya meraih opini WTP bagi Kemenkumham RI.

Baca Juga : DPMPTSP Sultra Cacat Realisasi Investasi Triwulan I 2022 Capai Rp. 8,09 Triliun

“Laporan Keuangan Kemenkumham Tahun Anggaran 2021 telah diaudit oleh BPK dengan hasil opini Wajar Tanpa Pengeculian (WTP),” sebutnya.

Selanjutnya Kakanwil menjelaskan perlu diperhatikan bahwa dalam meraih opini WTP tersebut Kanwil Sultra juga berkontribusi bagi Kemenkumham untuk menghasilkan laporan keuangan yang transparan, andal, dan akuntabel.

“Oleh karena itu, saya menaruh harapan akan kesuksesan pelaksanaan kegiatan ini, agar betul-betul serius untuk menghasilkan output yang berkualitas dan terukur sebagai sebuah kinerja yang baik,” tutupnya.

 

Reporter: Sardin D.

You cannot copy content of this page