Redaksi
UNAAHA – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Konawe melakukan pengawasan atas keberadaan Tenaga Kerja Asing (TKA) di PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI).
Terkait pengawasan perusahaan pertambangan yang beroperasi di Kecamatan Morosi, Plt Kepala Kesbangpol Konawe, Jumrin meminta agar berusahaan multinasional tersebut lebih transparan soal data.
“Berdasarkan laporan yang diterima, TKA yang bekerja di perusahaan tersebut berjumlah 600 orang lebih,” kata Jumrin, saat dikonfirmasi MEDIAKENDARI.com, Selasa (29/10/2019).
Ia juga menjelaskan, pengawasan ini merupakan agenda rutin Kesbangpol Konawe yang dilakukan setiap tahun. Salah satu tujuan pengawasan tersebut untuk mensingkronkan antara data di Dinas Tenaga Kerja dengan data di perusahaan.
BACA JUGA:
“Pengawasan ini dilakukan bersama TNI, Polri, Kejaksaan, jadi kami hanya ingin mensingkronkan dengan data yang ada di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi,” tambahnya.
Dalam pengawasan tersebut, kata Jumrin, pihaknya berdialog langsung dengan manajemen PT VDNI, menanyakan keberadaan TKA, dan aktivitas TKA di perusahaan tersebut.
“Aktivitasnya apa saja, pendekatannya dengan masyarakat bagaimana, jadi kami mewawancarai langsung pihak perusahaan,” ujarnya.