Reporter: Betirudin
Editor: Kardin
KENDARI – Lembaga Adat Tolaki Kota Kendari membahas rancangan pembangunan rumah adat tolaki (Laika Aha) yang bakal dilakukan dalam waktu dekat ini.
Lembaga adat pun telah menyiapkan lahan seluas empat hektar di Kelurahan Sambuli Kecamatan Nambo, Kota Kendari dengan kisaran anggaran sebesar Rp 37,6 miliar.
Ketua Lembaga Adat Tolaki Kota Kendari, Mieke Anas Bunggasi mengatakan, pembangunan rumah adat Tolaki bisa mendorong kemajuan disektor pendapat ekonomi sekaligus menjadi tempat pariwisata pelestarian budaya.
“Kita juga berharap pemerintah kota bisa memberikan kontribusi anggaran untuk keberlangsungan pembangunan,” ucapnya disalah satu rumah makan di Kendari, Senin (20/1/2020).
Tempat yang sama, Tokoh Kerajaan Laiwoi, Endry Tekaka menuturkan, pihaknya sudah pernah melakukan koordinasi dengan Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir dan direspon positif.
“Harapannya segera menetapkan anggaran terhadap pembangunan Laika Aha pada anggaran APBD atau APBN,” terangnya. (b)