WAKATOBI, MEDIAKENDARI.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Polres Wakatobi mencatat sejarah dengan menggelar upacara pengibaran bendera di bawah laut, Minggu (17/8/2025).
Prosesi unik yang berlangsung di kedalaman sekitar 8 meter perairan Sombu Dive ini menyatukan semangat nasionalisme dengan kepedulian terhadap kelestarian lingkungan laut, yang selama ini menjadi identitas Wakatobi.
Kapolres Wakatobi, AKBP I Gusti Putu Adi W., S.I.K., memimpin langsung jalannya upacara. Selama 54 menit, Merah Putih berkibar gagah di dasar laut, menjadi simbol penghormatan kepada para pahlawan sekaligus ajakan menjaga kekayaan alam bawah laut Wakatobi.
Sebanyak 80 peserta turut hadir dalam kegiatan ini, mulai dari jajaran Pemerintah Daerah Wakatobi, Polres, Pengadilan Negeri, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Agama, Balai Taman Nasional Wakatobi, Pos Basarnas, komunitas penyelam, media, hingga konten kreator.
Mereka bersatu dalam perayaan bertema “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.”
Tugas pengibaran bendera di bawah laut dipercayakan kepada Aipda Marjono, S.H., Bripka Achsary Masmil (Polres Wakatobi), dan Agus Mbutu (Basarnas).
Sebelum diturunkan, bendera tersebut terlebih dahulu diserahkan oleh Wakil Bupati Wakatobi, Dra. Hj. Safia Wualo, didampingi Sekda Wakatobi, Nadar, S.Ip., M.Si., kepada tim pengibar.
Dalam sambutannya, Kapolres Wakatobi menegaskan pentingnya menjaga potensi alam sebagai bagian dari jati diri bangsa.
“Pengibaran bendera bawah laut ini bukan hanya peringatan HUT RI, tetapi juga pesan kepada dunia bahwa Wakatobi memiliki kekayaan alam luar biasa yang wajib kita lestarikan. Melestarikan alam berarti juga menghargai jasa para pahlawan yang telah memberikan kita kemerdekaan,” tegasnya.
Lebih dari sekadar seremoni, kegiatan ini juga menjadi sarana promosi destinasi wisata bahari Wakatobi yang telah mendunia.
Kapolres berharap, melalui aksi nyata pelestarian lingkungan, semangat cinta tanah air dapat terus diwariskan kepada generasi mendatang.











