BESULUTU – Pekerjaan peningkatan Jalan Usaha Tani (JUT) di Desa Labela Kecamatan Besulutu Kabaputen Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) sepanjang 1.428 meter yang dikerjakan menggunakan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2017 tahap satu, diduga tidak sesuai spesifikasi gambar.
Salah seorang Tokoh Masyarakat, Asri mengatakan, pekerjaan JUT dengan jumlah anggaran sekitar Rp 248 juta hanya dikerjakan semerawut dan tidak sesuai apa yang diterangkan pada gambar untuk pekerjaan tersebut.
“Di gambar itu timbunan harusnya ketebalan 20 centimeter, tapi yang di lokasi paling tebal hanya sekitar 10 centimeter saja,” terang Asri, pada Sabtu (13/1/2018).
Asri juga mengungkapkan, bukan hanya ketebalan untuk jalan tersebut saja yang menjadi masalah tetapi juga lebar jalan yang tidak sesuai.
“Bukan hanya ketebalan timbunan jalannya bahkan lebar jalan yang harusnya 4 meter hanya dikerjakan seluas 3 meter,” ujarnya.
Asri menafsirkan, pengerjaan JUT di Desa Labela ini ada anggaran yang tidak digunakan sekitar Rp 124 juta oleh pihak Tim Pelaksana Kegiatan.
“Maka kemana dana ini?,” herannya.
Ia juga mengimbau kepada seluruh institusi yang memiliki kewenangan pengawasan agar meminimalisir dampak kerugian negara dari program Dana Desa.
“Harus ada penindakan terhadap penyalahgunaan Dana Desa,” tutupnya.
Redaksi
