KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menyiagakan badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Kota Kendari mengingat dalam beberapa hari terakhir fenomena angin kencang sering terjadi di kota Kendari hingga menimbulkan korban.
Penjabat Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu mengatakan BPBD Kendari disiagakan sebagai upaya pencegahan. Ia juga mengimbau agar masyarakat Kota Kendari berhati-hati.
Tak hanya itu pihaknya juga menerbitkan Surat Edaran Nomor 360/4325/2022 tentang Imbauan Kesiapsiagaan Menghadapi Potensi Ancaman Bencana Hidrometeorologi (Banjir, Tanah Longsor, dan Angin Kencang).
“Kita menginstruksikan BPBD untuk siaga 24 jam memantau perkembangan cuaca berkordinasi dengan BMKG Sultra,” ungkap Aswama Tosepu.
Asmawa meminta seluruh masyarakat agar senantiasa berhati-hati saat beraktivitas diluar rumah. “Hindari pohon-pohon yang rawan atau berpotensi tumbang,” ujar Asmawa.
Asmawa juga meminta kepada seluruh pihak agar senantiasa berdoa agar Kota Kendari terhindar dari bencana alam.
“Saya perintahkan juga instansi serta lembaga terkait untuk siaga terhadap potensi bencana hidrometeorologi. Bukan hanya angin kencang termasuk didalamnya musibah banjir dan tanah longsor,” tutupnya.
Reporter: Dila Aidzin