NEWS

Tekan Angka Stunting, BKKBN Nasional Bersama Ketum Dharma Pertiwi Berkunjung di Kendari

978
×

Tekan Angka Stunting, BKKBN Nasional Bersama Ketum Dharma Pertiwi Berkunjung di Kendari

Sebarkan artikel ini
Kepala BKKBN Nasional, Hasto Wardoyo (baju putih) bersama Ketum pusat Dharma Pertiwi, Hetty Andika Perkasa istri panglima TNI Jendral Andika Perkasa

KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) nasional bersama Ketum Dharma Pertiwi, Hetty Andika Perkasa, berkunjung di Kendari pada Jumat, 16 September 2022.

Kedatangannya itu dalam rangka membantu menekan angka stanting di Sulawesi Tenggara (Sultra), khususnya di Kota Kendari yang terbilang masih tinggi.

Ketua BKKBN Nasional, Hasto Wardoyo mengatakan, Wilayah Sultra hingga sampai saat ini terus mengalami peningkatan angka stanting.

“Jujur saja ya, Sultra itu Stantingnya masih naik. Seluruh provinsi hanya di Sultra yang stantingnya naik,” ujarnya

Baca Juga : Gelar Konferensi Ke V, PCNU Gaungkan Sikap Moderasi Beragama 

Sehingga dengan kedatangannya itu, BKKBN bersama istri Jenderal TNI Muhammad Andika Perkasa, itu untuk mewujudkan arahan dari arahan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo turun menjadi 14 persen.

Selain itu, progres yang dilakukan juga merupakan tindak lanjut dari MoU antara Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dengan Dharma Pertiwi Pusat, dalam membantu penurunan angka stunting.

Sebab menurutnya, tingginya angkat stanting di Sultra dapat berisiko lebih tinggi mengidap penyakit degeneratif, seperti kanker, diabetes, dan obesitas.

Baca Juga : Wali Kota Bantah Pelantikan Direktur Rumah Sakit Tipe D Menyalahi Aturan 

“Hal ini disebabkan karena kebutuhan zat gizi mikro, dan makro dalam tubuh tidak terpenuhi secara maksimal,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Hetty berharap, kunjungan yang dilakukan tersebut dapat memberi efek positif dalam penurunan angka stanting di Sultra, agar tercipta Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.

“Semoga diadakan dapat memberikan kontribusi dan bukti nyata di lapangan, dalam mempercepat penurunan angka stunting, yang terjadi di Indonesia termasuk Provinsi Sultra,” harapnya.

Dalam kesempatan itu ia juga melepas secara resmi pembagian bantuan sembako sebanyak 200 paket yang bakal disebar ke masyarakat.

 

Reporter : Muhammad Ismail

You cannot copy content of this page