KENDARI, MEDIAKENDARI.COM- Sejak difungsikan pada Februari 2022 yang lalu, perpustakaan Modern mengalami peningkatan pengunjung.
Hal ini disampaikan oleh Koordinator Layanan dan Kerjasama Perpustakaan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Herlina. Dia mengatakan jumlah pengunjung per bulan Mei terdapat 844 pemustaka, kemudian Juni 3198 pemustaka, Juli 2501 pemustaka, Agustus 3265 pemustaka, September 3431 pemustaka, Oktober 3630 pemustaka, November 5534 pemustaka, dan Desember 3983 pemustaka.
“Dari rekapitulasi data per hari ini sudah ada 300 pengunjung yang datang,” bebernya.
Dia melanjutkan selama kurang lebih satu tahun beroperasi, sekiranya telah ada 20 ribu pengunjung di Perpustakaan Modern Sultra. Jumlah tersebut melebihi target yakni 15 ribu pengunjung.
Baca Juga : Peristiwa Kebakaran RS Aliyah dan Sekitarnya Ditaksir Alami Kerugian Materil 500 Juta Rupiah
“Seperti sekarang, seharian ini jumlah pengunjung yang sudah ada dibuku tamu itu dari pukul 12:00 Wita kurang lebih sudah ada 300,” ungkapnya.
Selain itu, para pengunjung juga ada yang berasal dari rombongan pelajar sekolah yang akan melakukan kunjungan wisata edukasi atau literasi. Bahkan dari luar Kota Kendari.
“Kalau tidak salah kurang lebih 4 rombongan ada SD,TK, sekolah agama, kemudian ada Madrasah dari Konsel sampai mereka bawa bis juga,” bilangnya.
Dikatakannya, peningkatan jumlah pengunjung itu disebabkan oleh desain interior gedung Perpustakaan yang menarik perhatian, serta adanya koleksi aneka buku-buku yang menarik untuk dibaca.
Baca Juga : 50 UMKM di Sultra Ikuti Bimtek Sertifikasi Halal Dan Pendaftaran Haki
Perpustakaan Modern Sultra juga menyediakan pelayanan pinjam buku, ruang internet gratis, ruang pertemuan atau ruang seminar.
“Jadi kita fasilitasi kegiatan-kegiatan, kita cari variasi supaya mengundang masyarakat untuk datang ke perpustakaan,” bebernya.
Apalagi, saat ini Perpustakaan Modern Sultra sudah dilengkapi pelayanan berbasis komputer yang terintegrasi, mulai dari pengadaan, pengelolaan dan pelayanan.
Bukan hanya itu, layanan perpustakaan digital yang memiliki kurang lebih 4 ribu koleksi buku, bisa diakses melalui Aplikasi Sultra Kamus.
“Kami juga mulai membantu peneliti atau mahasiswa yang sedang meneliti melalui jurnal-jurnal. Baik jurnal elektronik maupun yang dilakukan secara mandiri,” katanya.
Baca Juga : Demi 500 Ribu, Pengedar Sabu di Kendari Malah Terancam 20 Tahun Penjara
Selain pelajar dan mahasiswa, Ia mengaku kedatangan pengunjung yang berasal dari pengiat literasi, seperti komunitas-komunitas, dan tokoh masyarakat.
Diharapkan, melalui adanya perpustakaan ini semakin banyak masyarakat yang teredukasi dan minat bacanya meningkat. Apalagi dengan adanya koleksi buku hingga saat ini sebanyak 24.243 judul dan 67.214 examplar.
Untuk masyarakat yang ingin berkunjung, cukup membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan melalukan langkah registrasi pada komputer yang telah disediakan.
Diketahui perpustakaan ini terletak di Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari tersebut ramai didatangi oleh pelajar maupun mahasiswa.
Reporter : Dila Aidzin
Facebook : Mediakendari