JAKARTANEWS

Pj Gubernur Sultra Hadiri Peluncuran Geoportal Kebijakan Satu Peta 2.0 dan White Paper OMP Beyond 2024

469
×

Pj Gubernur Sultra Hadiri Peluncuran Geoportal Kebijakan Satu Peta 2.0 dan White Paper OMP Beyond 2024

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, Mediakendari.com – Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto menghadiri acara peluncuran Geoportal Kebijakan Satu Peta 2.0 dan White Paper OMP (One Map Policy) Beyond 2024 serta penyampaian hasil capaian Proyek Strategis Nasional (PSN) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), berlangsung di The St. Regis Jakarta, Kamis 18 Juli 2024.

Acara ini dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia terpilih atau Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto dan dihadiri Menteri Kabinet Indonesia Maju, Gubernur se-Indonesia, dan perwakilan Kementerian/Lembaga.

Mengawali kegiatan, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto melaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia memiliki daya tahan yang kuat di tengah ketidakpastian ekonomi dunia.

“Ekonomi Indonesia tetap resilien di tengah ketidakpastian ekonomi dunia, saat ini pertumbuhan ekonomi kita di angka 5,11% atau diantara negara G20 kita masuk dalam top 3. Inflasi kita juga rendah di angka 2,51%. Lembaga rating juga masih menilai Indonesia dalam investment grade,” ujar Airlangga.

Lanjut Airlangga mengatakan, target investasi kita tumbuh 68 sampai 68,6%, selanjutnya pada tahun 2025 target investasi sebesar 1900 triliun rupiah.

“Untuk mencapai target tersebut kebijakan Satu Peta menjadi penting karena menjadi bagian perijinan dari Online Single Submission (OSS) atau terkait dengan tata ruang. Hal ini juga menjadi strategis untuk penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK),” jelasnya.

Airlangga menambahkan, pihaknya juga menyusun rekomendasi keberlanjutan dalam bentuk white paper yaitu dengan tema “Shaping Unite Faith Future Beyond 2024”. Dimana jika itu beyond 2024 maka sudah di eranya Presiden terpilih.

Sementara Presiden RI terpilih Prabowo Subianto dalam sambutannya mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk pembangunan infrastruktur, baik fisik maupun konektivitas.

“Selain infrastruktur fisik, ada juga pembangunan infrastruktur konektivitas. One Map Policy (OMP) ini diharapkan untuk efisiensi dan tidak terjadi tumpang tindih pengelolaan tata ruang sehingga proses pembangunan bisa cepat,” ujar Prabowo.

Menurut Prabowo, Indonesia saat ini juga butuh investasi, untuk memenuhi hal itu dibutuhkan government yang baik.

Prabowo juga optimis, Indonesia di masa yang akan datang pertumbuhan ekonominya dari 5% naik menjadi 8%.

“Saya sangat optimis pertumbuhan ekonomi kita meningkat mengingat kekayaan dan potensi kita sangat besar. Namun kita harus lebih efisien dan mengelolanya dengan baik serta mengambil kebijakan yang masuk akal. Mitigasi segala kebocoran dan penyelewengan, serta menghilangkan kebijakan yang tidak menguntungkan bagi kepentingan nasional dan rakyat,” terangnya.

Selanjutnya, Prabowo mengucapkan selamat kepada Menko Perekonomian dan seluruh Menteri yang telah bekerja keras sehingga Geoportal kebijakan satu peta 2.0 dan white paper One Map Policy (OMP) beyond 2024 dapat diluncurkan hari ini.

Pada kegiatan tersebut juga diberikan penghargaan bagi 2 KEK terbaik dan apresiasi PSN kepada 25 Kementerian/Lembaga maupun 38 Pemerintah Provinsi, yakni penghargaan KEK yaitu, 1. Direktur Utama PT. Berkah Kawasan Manyar Sejahteta selaku Badan Usaha KEK Gresik, kategori KEK Industri Terbaik, 2. ⁠Direktur Utama PT. Pengembangan Pariwisata Indonesia selaku Badan Usaha KEK Mandalika, kategori KEK Jasa Terbaik.

Sedangkan untuk apresiasi PSN yaitu, 1. Menteri Perhubungan mewakili 25 Kementerian/Lembaga, 2. ⁠Pj. Gubernur Sumatera Selatan mewakili 38 Pemerintah Provinsi, 3. ⁠Direktur Utama PT PLN (Persero) mewakili BUMN.

Sementara itu, Pj. Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto mengatakan, akan segera menindaklanjuti arahan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

“Pemerintah Daerah se-Sulawesi Tenggara siap mengoptimalkan PSN yang ada di Sultra demi kemaslahatan masyarakat dan menciptakan iklim investasi di Sultra. Alhamdulillah, tadi Sultra menjadi salah satu dari 38 Pemerintah Provinsi yang mendapat apresiasi Proyek Strategis Nasional dari Pak Menko Perekonomian. Semoga hal ini menjadi pertanda baik bagi kita semua,” ujar Andap.

Sebagai informasi Sultra saat ini memiliki 15 PSN, terdiri dari 13 PSN sektor industri dan 2 PSN sektor bendungan dan irigasi.

Reporter : Ronas

You cannot copy content of this page