JAKARTA – Teror Bom Molotov yang menimpah salah satu Kader DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Serah yang beralamatkan di Kelurahan Jati Makmur, Pondok Gede, Bekasi, mendapatkan perhatian publik.
Kali ini dari Salah seorang Sekjen Solidaritas Muslim Alumni Universitas Indonesia (UI), memberikan perhatian khusus terhadap kejadian teror Bom Molotov yang menimpah Mardani pada kamis,(19/7).
Eman Sulaeman Nasim membenarkan peristiwa pengeboman yang menimpa Mardani itu merupakan peristiwa murni kriminal.
“Kejadian bom molotov yang terjadi di rumah bang Ali Mardani itu, itu memang murni sebuah realita,” ujar Eman dalam diskusi publik, Cikini, Jakarta Pusat Sabtu, (21/07/2018)
Eman menegaskan, bahwa kejadian itu bukan sebuah rekayasa atau di ada-adakan, “Kejadian tersebut kami juga tegaskan bahwa itu bukan sebuah rekayasa atau kami ada adakan supaya bang Mardani Ali bisa terkenal atau dikenal banyak orang, murni kriminal,” tegasnya.
Eman juga berharap dan meminta kepada Polri agar kasus tersebut diusut tuntas, sampai pelakunya ditemukan.
“Kami juga memintah kepada pihak Polri supaya kejadian yang menimpah Bang Mardani itu di usut tuntas sampai palakunya di dapat,” tutupnya.
