Kendari, Mediakendari.com – Kinerja Ketua Umum (Ketum) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Anton Timbang mendapatkan pujian atas keberhasilannya memimpin KADIN Sultra dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian saat membuka acara Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) di Claro Hotel di Kota Kendari, Rabu (27/8/2025).

Mendagri Tito Karnavian memuji gagasan atas program-program yang diusung Ketua Kadin Sultra, Anton Timbang setelah melihat video perjalanan panjang atas kinerjanya selama memimpin organisasi.

Tito menyebut kinerja Kadin Sultra telah bersinergi antara pemerintah dan dunia usaha. Hal itu sangat penting untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.
Tito mengatakan, Program MBG bukan hanya solusi mengatasi masalah gizi, tetapi juga bagian dari upaya pengentasan kemiskinan.
“Pemerintah pusat mendukung penuh inisiatif seperti ini, dan saya berharap Kadin Sultra terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah demi kesuksesan program-program tersebut,” ujar Tito.

Sementara itu, Ketua Kadin Sultra Anton Timbang menyampaikan bahwa Rapimprov digelar sebagai ajang evaluasi perkembangan dunia usaha di Sultra sekaligus merumuskan program kerja ke depan.
“Sejak dilantik pada Maret 2021, kami konsisten melaksanakan ekspose tahunan sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada pemerintah dan masyarakat,” ungkap Anton.
Ia menjelaskan, ada dua program prioritas yang menjadi fokus utama Kadin Sultra, yakni Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) dan investasi pemanfaatan aspal Buton.

Anton Timbang juga bilang, Program MBG merupakan program kerakyatan yang sejalan dengan prioritas nasional pemerintahan Prabowo–Gibran. Kadin Sultra bahkan telah menyiapkan 55 unit Sentra Pangan dan Gizi (SPPG), meski baru 35 unit yang diajukan.
“Setiap SPPG diperkirakan menyerap sekitar 50 tenaga kerja. Artinya, ribuan lapangan kerja baru bisa tercipta. Dampaknya juga akan dirasakan langsung oleh petani, peternak, dan nelayan melalui peningkatan permintaan bahan pangan,” jelas Anton.

Ditempat yang sama, Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya Rapimprov Kadin Sultra.
“Rapimprov ini bisa menjadi momentum memperkuat sinergi Kadin dengan pemerintah daerah dalam memajukan perekonomian Sulawesi Tenggara, khususnya dalam mendukung pemberdayaan UMKM,” ujar Anindya.

Dengan adanya dukungan dari pemerintah pusat dan Kadin Indonesia, diharapkan program prioritas Kadin Sultra dapat berjalan optimal serta memberikan dampak nyata bagi masyarakat dan perekonomian daerah.
Dalam Rapimprov tersebut turut dihadiri Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, para Ketua dan Pengurus Kadin Kabupaten Kota, Gubernur Sultra Andi Sumangerukka dan para Pimpinan pelaku usaha.
Laporan: Redaksi.









