Kendari – Surat edaran Ali Mazi dan Lukman Abunawas yang ditujukan kepada DPD Partai Golkar Provinsi Sulawesi Tenggara di benarkan oleh Ridwan Bae.
Ketua DPD Golkar, Ridwan Bae, Mengatakan Surat Edaran tersebut masih bersifat sementara. Karena sampai hari ini, lanjut Ridwan, pihak DPD Golkar belum menerima satupun surat edaran tersebut.
Lanjut Ridwan menjelaskan, Ali Mazi dan Lukman Abunawas sebenarnya belum memiliki hak untuk mengemukakan hal tersebut sampai adanya surat edaran resmi yang di tanda tangani oleh sekjen dan Ketua Umum Partai Golkar, setya Novanto.
“Surat edaran yang tersebar di berbagai media sosial itu kan hanya di tanda tangani oleh sekjen dan Ketua Harian Partai Golkar. jadi belum ada tanda tangan Ketua Umum,” jelas Ridwan usai menghadiri pelantikan ADP-Sul di Aula Bahteramas Gubernur Sultra, (9/10).
Ridwan juga mengatakan, jika Ali Mazi ingin memakai Partai Golkar, dirinya harus menanda tangani fakta integritas.
“Jadi, tidak ada Partai bodoh yang mau memberikan rekomendasi partainya kepada seseorang yang bukan kadernya,” tegasnya.
Ridwan juga menambahkan, sampai saat ini Ali Mazi belum melakukan koordinasi dengan DPD II sebagai Wadah yang akan bekerja dilapangan jika Partai Golkar telah Pasti Didapatkan oleh alimazi.
Selain itu, Tambah Ridwan, tanpa melakukan koordinasi dengan dirinya, Ali Mazi telah memasang fotonya dengan berdampingan.
“Ini menandakan bahawa Ali Mazi belum memiliki etika yang baik begitupun Lukman Abunawas,” pungkasnya.
Reporter: Samsul
Editor: Kardin
