KENDARI, MEDIAKENDARI.com – Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menegaskan kesiapannya menjadi tuan rumah Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits Nasional (STQHN) ke-28 Tahun 2025. Kepastian tersebut ditandai dengan launching resmi yang digelar di Hotel Azizah Syariah Kendari, Selasa (9/9/2025).
Launching ini dihadiri Wakil Gubernur Sultra, Hugua, bersama Direktur Penerangan Agama Islam Kemenag RI, Kakanwil Kemenag Sultra H. Muhamad Saleh, Sekda Sultra, Ketua DPRD Sultra, serta pejabat Kemenko PMK.
Hadir pula Bupati dan Wali Kota se-Sultra, Forkopimda, pimpinan lembaga vertikal, akademisi, ormas Islam, hingga tokoh agama.
Kakanwil Kemenag Sultra, H. Muhamad Saleh, menegaskan bahwa pihaknya bersama Pemprov Sultra siap menyukseskan ajang nasional ini.
“Sultra siap memberikan yang terbaik, bukan hanya sukses penyelenggaraan, tetapi juga sukses prestasi,” ujarnya.
Filosofi Logo STQHN 2025
Dalam kesempatan itu, panitia juga memperkenalkan logo resmi STQHN ke-28 yang sarat makna filosofis sekaligus memperkuat identitas daerah Sultra sebagai tuan rumah.
• Simbol Quba melambangkan masjid sebagai pusat ibadah umat Islam, dengan warna emas mencerminkan kemuliaan ajaran Islam.
• Tugu Persatuan Sultra menggambarkan keragaman masyarakat yang hidup rukun dalam bingkai persatuan.
• Mushaf Al-Qur’an dan Hadis menegaskan sumber petunjuk hidup umat manusia.
• Simbol Pencerahan merepresentasikan nilai-nilai Al-Qur’an dan Hadis sebagai cahaya kehidupan.
• Tangan Berdoa mengandung doa untuk keselamatan, kemakmuran, dan kesejahteraan bangsa.
“Logo ini bukan sekadar lambang, tetapi juga identitas Sultra yang mengusung tema besar Syiar Al-Qur’an dan Hadits: Merawat Kerukunan, Melestarikan Lingkungan,” jelas Muhamad Saleh.
Perhelatan Akbar STQHN ke-28 akan berlangsung 8–19 Oktober 2025 di Kendari, dengan enam lokasi utama lomba, termasuk Tugu Persatuan Sultra, IAIN Kendari, dan aula lembaga pemerintah. Perhelatan ini akan diikuti 1.027 peserta dari seluruh Indonesia, dengan total tamu dan kafilah mencapai lebih dari 3.200 orang.
Acara pembukaan dijadwalkan pada 11 Oktober 2025 oleh Presiden RI, sementara penutupan pada 18 Oktober 2025 oleh Wakil Presiden RI. Selain perlombaan, kemeriahan STQHN juga akan dihiasi pawai taaruf kendaraan hias dan pameran Islami yang berlangsung sepekan penuh.
Dengan kesiapan yang matang, Sultra optimistis STQHN 2025 akan menjadi momentum besar syiar Al-Qur’an, sekaligus memperkenalkan budaya serta keramahtamahan masyarakat Bumi Anoa kepada seluruh Nusantara.











