Reporter : Kardin
Editor : Kang Upi
KONSEL – Tudingan pelanggaran Pemilu oleh Bawaslu Konawe Selatan (Konsel) terhadap calon anggota DPR RI, Nirna Lachmuddin mendapat reaksi dari masyarakat. Salah satunya adalah tokoh adat Tolaki dari Desa Lamoen, Mbaluga.
Mbaluga yang menyaksikan langsung kegiatan sosial tersebut kecewa terhadap sikap Bawaslu Konsel yang mempermasalahkan giat pengobatan gratis itu.
“Kalau soal adanya pelanggaran money politik yang ditujukan kepada Ibu Nirna, saya kira kegiatan itu murni kegiatan sosial,” jelasnya, Senin (18/2/2019).
Baca Juga : Dituding Melanggar Pemilu, Kuasa Hukum Tim Relawan Nirna: Melanggarnya dimana?
Ia juga menyatakan bahwa masyarakat Desa Lamoen sangat berterima kasih atas kegiatan pengobatan gratis yang telah dilaksanakan Sahabat Nirna pada 2 Februari 2019 lalu itu.
“Kalau obat yang mereka (Bawaslu) nyatakan ada indikasi money politik saya kira itu keliru. Obat diberikan hanya kepada masyarakat yang sakit. Sedangkan masyarakat yang dinyatakan sehat tidak diberikan obat,” imbuhnya.
Baca Juga : Dari Mekkah, Ini Isi Surat Nirna Lachmuddin Untuk Pendukungnya
Mbaluga juga menerangkan, kehadiran Nirna Lachmuddin pada pengobatan gratis tidak dalam berkampanye. Ia katanya hanya mengedukasi masyarakat agar hidup sehat.
“Ibu Nirna saat berbicara juga hanya memperkenalkan diri. Dan itu wajar karena ada pepatah yang mengatakan tak kenal maka tak sayang,” tutupnya. (A)