Reporter : Hendrik B
Editor : Kang Upi
KENDARI – Pernyataan Walikota Kendari Sulkarnain Kadir yang bakal menunjuk figur Wakil Walikota Kendari pada Juni 2019 mendatang, mendapatkan penolakan dari masa aksi.
Atas pernyataan tersebut, masa dari kelompok Taman Pemuda dan Mahasiswa Tolaki (Tamalaki) yang memadati Halaman Kantor Walikota Kendari itu pun langsung menyoraki Sulkarnain Kadir usai memberikan pernyataan.
Ratusan pemuda dari kelompok Tamalaki ini melakukan aksi demonstrasi ke Kantor Walikota Kendari, Kamis (09/05/2019), dengan tuntutan segera dilakukan penunjukan dan pelantikan Wakil Walikota Kendari.
BACA JUGA :
- Pemkot Kendari Terima Penghargaan MCP Nomor 1 di Sulawesi dari KPK RI
- Dua Siswi Asal Kendari Hendak Dijual ke Kalimantan, “Pecah” Pertama Harga Rp 20 Juta
- Jam Pidsus Kejagung Tetapkan HM sebagai Tersangka Dugaan Korupsi Komoditas Timah
- Peringati HUT Ke 7 Tahun, SMSI Sultra Gandeng PMI Kendari Gelar Donor Darah
- Caleg NasDem Dapil 2 Kendari, La Ami Raih Suara Terbanyak Dipartainya
- Menyediakan Alkitab Dalam Bahasa Ibu Mereka
Saat menemui massa aksi, Sulkarnain Kadir juga menjelaskan, bahwa, dirinya telah membentuk tim untuk memproses seleksi calon Wakil Walikota Kendari dari Partai Keadialan Sejahtera (PKS).
“Saya disini bukan karena kehendak pribadi saya melainkan jalan Tuhan Yang Maha Esa,” ungkap Sulkarnain.
Menurutnya, setiap langkah dan kebijakan yang telah diputuskannya mengacu kepada Undang Undang Dasar 1945, termasuk diantaranya dalam proses penujukan Wakil Walikota Kendari.
Merasa belum mendapatkan kejelasan dan kepatian terkait tuntutan untuk segera dilaksanakan pelantikan Wakil Walikota Kendari, masa aksi masih bertahan di halaman Kantor Walikota. (B)