KENDARI – Situasi pandemi covid-19 cukup berpengaruh terhadap capaian target pembangunan yang telah direncanakan pamerintah. Di Kota Kendari selama pandemi covid-19 memiliki capaian makro berdasarkan data statistik hingga akhir tahun 2021.
Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir mengatakan bahwa Pihaknya bersyukur, banyak hal konstruktif yang telah dicapai ditengah kondisi situasi pandemi covid-19.
“Capaian target pembangunan kota kendari secara makro berdasarkan data statistik sampai akhir tahun 2021 diantaranya pada persentase penduduk miskin ditahun 2020 sebesar 4,34 persen, itu mengalami konstraksi di tahun 2021 sebesar 4,87 persen, namun pada sisi lain tingkat pengangguran terbuka menurun ditahun 2020 dari 7,08 persen, menjadi 5,19 persen di tahun 2021,” ujarnya pada Kamis 24 Maret 2022.
Baca Juga : Seorang Mahasiswa dari Universitas Ternama di Kendari Dibekuk Polisi Diduga Konsumsi Sabu
Lebih lanjut Sulkarnain menambahkan bahwa indeks pembangunan manusia pada tahun 2020 sebesar 83,53 , mengalami peningkatan pada tahun 2021 sebesar 84,15.
“Selain itu juga pada laju pertumbuhan ekonomi meningkat dari tahun 2020 sebesar minus 1,3 persen dan di tahun 2021 meningkat sebesar 3,86 persen,” ucapnya.
Sulkarnain menambahkan bawa pada pendapatan perkapita ditahun 2020 di Kota Kendari sebesar Rp. 64.116.130,-(enam puluh empat juta seratus enam belas ribu seratus tiga puluh rupiah) meningkat di tahun 2021 sebesar Rp. 65.579.220,( enam puluh lima juta lima ratus tujuh puluh sembilan ribu dua ratus dua puluh rupiah).
“untuk inflasi ditahun 2020 sebesar 3,22 persen juga menurun di tahun 2021 sebesar 3,05 persen. Sedangkan gini rasio ditahun 2020 yang awalnya sebesar 0,374 menurun di tahun 2021 sebesar 0,362,” pungkasnya.
Reporter : Dila Aidzin
