NEWS

Cegah Stunting, Pemkab Konsel Kampanyekan Pemberian Tablet Tambah Darah pada Setiap Remaja Putri

1207
×

Cegah Stunting, Pemkab Konsel Kampanyekan Pemberian Tablet Tambah Darah pada Setiap Remaja Putri

Sebarkan artikel ini

KONAWE SELATAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Selatan (Konsel) kampanyekan pemberian tablet tambah darah kepada remaja putri, khususnya pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Guna mewujudkan remaja putri yang sehat, kuat cantik, cerdas dan smart tanpa anemia.

Kampanye itu merupakan tindak lanjut dari program kementrian kesehatan (Kemenkes RI) yang di ikuti secara virtual oleh empat kabupaten, yakni Kabupaten Konawe,Kolaka, Kota Kendari dan Kabuputen Konsel. Untuk konsel dipusatkan di SMA Negeri 04 Konsel, pada Senin, 18 Juli 2022.

Plt Kadis Kesehatan dr Boni Lambang Pramana, melalui Kepala Seksi (Kasi) Gizi Kesehatan Kerja dan Olahraga (Kesjaor) Hasta Munanto mengatakan pemberian tablet tambah darah itu sebagai upaya menurunkan angka stunting.

Baca Juga : Tekad Bangun Bumi Sowite, Rajiun Tegaskan Maju Kembali di Pilkada Muna 

Untuk itu lanjut Hasta, diharapkan agar semua pihak dapat berkomitmen dan memiliki pemahaman yang sama pada pelaksanaan kampanye tersebut.

” Pemberian tablet tambah darah diberikan kepada remaja putri rentang usia umur 12-18 tahun dengan dosis satu tablet per minggu sepanjang tahun,” terang Hasta.

Ia menjelaskan, pemberian tablet tambah darah kepada remaja putri, karena mereka adalah calon ibu yang nantinya akan melahirkan generasi yang tidak stunting.

” Jadi pemberian tablet tambah darah ini, diprioritaskan kepada pelajar putri, guna mencegah kekurangan sel darah merah atau anemia,” beber dia.

Baca Juga : Kampanyekan Gerakan Ramah Lingkungan, 25 Komunitas di Kendari Bagikan Qurban Berwadah Pelepah Pisang

Hasta menambahkan jenis tablet tambah darah itu mengandung Fe pirofosfat brfungsi untuk membantu memenuhi kebutuhan zat besi dalam kondisi anemia karena kekurangan zat besi.

” Pemberian tablet tambah darah ini, sebenarnya sudah berjalan di konsel, namum belum efektif sepenuhnya dikarenakan keterbatasan tenaga medis, yang kedua belum tersosialisasikan dengan baik di sekolah-sekolah dikarenakan beberapa kendala,” urainya.

Hasta berharap, semoga tahun ini dinkes konsel dapat menyalurkan tablet tambah darah secara menyeluruh ke semua sekolah.

” Tentunya kami berharap program ini dapat terlaksana dengan baik,” harapnya.

 

Penulis: Erlin.

You cannot copy content of this page