KOLAKA UTARA – Dinas perhubungan (Dishub) kabupaten Kolaka Utara (Kolut) provinsi Sulawesi tenggara (Sultra) memperkirakan puncak arus mudik di Pelabuhan Tobaku Kecamatan Katoi untuk penyebrangan kapal Fery dan fiber itu mulai terjadi pada H-4 hari raya lebaran Idul Fitri 1443 H.
Sekretaris Dishub Kolut, Ramlah Rusli mengatakan Pelabuhan Tobaku terhubung dengan Pelabuhan Bansalae Siwa Kabupaten Wajo provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Kedua tempat ini akan menjadi fokus arus mudik.
Baca Juga : Gubernur Sultra Pimpin Apel Simulasi Gempa Bumi
“Kemudian untuk menghindari terjadinya penumpukan baik penumpang maupun kendaraan mobil dan motor menjelang menjelang puncak arus mudik,kami telah menyiapkan dan sudah beroperasi mulai hari ini yakni untuk armada kapal kapal Fery sebanyak tiga unit dan satu unit kapal fiber,” ucap Ramlah Rusli, Selasa 26 April 2022.
Ia menjelaskan menjelang lebaran tarif penumpang mengalami kenaikan pada kapal penyebrangam kapal fiber dengan harga tiket Rp115 ribu yang sebelumnya hanya Rp 80 ribu untuk penumpang kursi VIP. Sedangkan untuk umum harga tiketnya Rp 95 ribu dan untuk anak-anak Rp 55 ribu.
Baca Juga : Pemkot Kendari Bentuk Tim Gabungan Tangani Anjal Dan Gepeng
Sedangkan untuk penumpang Kapal Fery harga tiket untuk penumpang dewasa Rp 56 ribu dan untuk anak-anak harga tiketnya Rp 25 ribu.
“Untuk saat ini tidak ada kendala untuk armada yang telah siap untuk menjadi akses mudik bagi para masyarakat baik yang menggunakan kendaraan mobil pribadi maupun motor. Semoga saja begitu memasuki puncak arus mudik yang diperkirakan tidak ada hambatan sehinga para pemudik bisa sampai tujuan dengan baik dan selamat,” tandasnya.
Reporter : Pendi
Facebook : Mediakendari
