NEWS

Distanak Provinsi Sultra Jamin Stok Pangan Aman Jelang Ramadan

505
×

Distanak Provinsi Sultra Jamin Stok Pangan Aman Jelang Ramadan

Sebarkan artikel ini
Kepala Distanak Provinsi Sultra, Dr. La Ode Muh. Rusdin Jaya, S.IP., M.Si

KENDARI, MEDIAKENDARI.COM–Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan, Dr. La Ode Muh. Rusdin Jaya, S.IP., M.Si memastikan kebutuhan pasokan pangan di sejumlah pasar tradisional aman saat menjelang Ramadan.

“Alhamdulillah, khusus beras itu prediksi kita bulan Maret-April masih mencukupi, jadi sudah aman” kata Rusdin saat ditemui pihak MediaKendari.Com, Kamis 2 Maret 2023.

Rusdin mengatakan, saat ini yang menjadi kendala adalah, lonjakan harga yang diberikan oleh para penjual di pasaran jelang Ramadan.

Baca Juga : Tekan Inflasi Jelang Ramadan, Sekda Konsel Minta Satgas Pangan Siapkan Strategis Agar Pangan Tersedia

“Kalau ini bukan di wilayah kami, ada yang mengatur dari pihak terkait seperti Disperindag” ujar Rusdin.

Namun Rusdin, secara pribadi melihat kenaikan harga ini diharapkan tidak berlebihan ataupun naik secara signifikan.

“Kalau dari tupoksi kami, tentu melihat dari ketersediaan harusnya tidak melonjak secara signifikan, tapi kembali lagi dari pihak ketahanan pangan atau Disperindag untuk kestabilan harga” tegas Rusdin.

Terkait penjagaan stok dan pasokan pihaknya mengadakan Panen Padi Akbar yang digelar tanggal 5 Maret mendatang di Kabupaten Konawe yang serentak dilakukan di seluruh Indonesia.

Rusdin mengatakan saat ini musim panen sudah mulai berjalan dibeberapa lokasi, dan juga diikuti penanaman yang akan dilakukan pada Maret-April mendatang.

“Jadi dari Maret akhir hingga April itu sudah menanam lagi, kemudian panen. Setelah itu, April akhir hingga Mei kembali menanam lagi jadi kesinambungan stok ini bisa terus terjaga dengan baik” ungkapnya.

Selain ketersediaan beras, stok daging juga perlu diutamakan. Rusdin mengaku stok daging hampir di seluruh kabupaten sudah terpenuhi, namun beberapa momen tertentu bisa saja mengalami kelangkaan.

Baca Juga : Pertahankan Penghargaan Adipura, Pemkot Akan Lakukan Tiga Langkah Ini

“Kita lebih mengutamakan terkait penyebaran virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), jadi beberapa kabupaten di Sultra seperti Kolaka Timur, Kolaka sudah ada yang terjangkit virus ini” terangnya.

Untuk diketahui, PMK adalah spesies virus yang menyebabkan penyakit mulut dan kuku yang menyerang hewan berkuku genap, seperti sapi, kambing, domba dan babi.

“Kita sedang gencar-gencarnya melakukan vaksin terkait penularan penyakit ini yang harus segera diatasi menjelang bulan Ramadan” jelas Rusdin.

Reporter: Nur Anisah

Facebook : Mediakendari

You cannot copy content of this page