KENDARI – Tahun 2022, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) akan memperbanyak kader pengusaha muda di Sultra.
Ketua HIPMI Sultra Sucianti Suaib Saenong mengatakan tahun ini, pihaknya akan menambah pengusaha muda.
“Target merekrut dan mengkader pengusaha muda dikalangan anak muda dikarenakan banyak anak muda yang bisa memanfaatkan teknologi apalagi dengan adanya dunia metaverse mengakibatkan banyak anak muda yang menjadi miliarder,”jelasnya saat ditemui awak media, Selasa, 25 Januari 2022.
Sucianti menjelaskan pihaknya berusaha memberi fasilitas modal kerja kepada anak muda yang mau berusaha dengan bekerjasama dengan perbankan atau membantu investasi kepada anak muda yang mempunyai ide brilian namun tidak memiliki modal.
Baca Juga : Sengketa IUP, Pemda Kolut Kalah dari PT GAN
“Untuk kriteria masuk kedalam organisasi HIPMI sendiri ia mengatakan bahwa harus wajib pajak yang mempunyai perusahaan dan bisnis serta karyawan. Sementara untuk penghasilan tidak dipatok namun harus bisa membuka lapangan kerja bagi masyarakat,” jelasnya.
Selanjutnya Sucianti memberberkan akan menambah kader melalui program dengan memanfaatkan 3 kategori pengusaha, yaitu by nasib, by nasab dan by design.
“Pengusaha by nasib ialah mereka yang melakukan usaha dalam keadaan terpaksa demi membiayai hidup, by nasab ialah turunan, jika orang tuanya pengusaha maka anaknya akan menjadi pengusaha. Sedangkan by design ini yang akan menjadi prioritas HIPMI dengan mulai masuk ke sekolah-sekolah SMA dan HIPMI go to campus untuk merubah maindset mahasiswa agar jadi pengusaha adalah salah satu pilihan setelah lulus,”pungkasnya.
Penulis: Sardin.D
