KENDARI – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) rupanya sudah memiliki target yang ingin diraih untuk pemilihan umum (pemilu) tahun 2024 meski kurun waktunya masih terbilang lama karena masih dua tahun lagi.
PKS Sultra menargetkan satu kursi dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), sembilan kursi untuk DPRD provinsi dan minimal satu kursi DPRD masing-masing dapil di kabupaten/kota.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Sultra, Yaudu Salam Ajo menuturkan akan melakukan langkah-langkah yang lebih baik dan rapi serta strategis untuk mencapai target. Sekarang ini yang dilakukan pihaknya telah meluncurkan pendaftaran bakal calon anggota legislatif baik pusat, provinsi maupun kabupaten/kota.
“Jadi memang banyak yang mempertanyakan kenapa PKS terkesan terburu-buru dan cepat dalam rekruitmen caleg. Akan tetapi, sebenarnya itu langkah yang cukup baik karena kita punya waktu yang panjang untuk benar-benar memberikan kesempatan pada masyarakat Sultra untuk berpartisipasi dalam sebagai calon anggota DPR pusat, provinsi maupun kabupaten/kota,” ungkap Yaudu Salam Ajo dikonfirmasi Mediakendari.com Senin, 27 Desember 2021.
Ia menjelaskan pihaknya tidak muluk-muluk karena pengalaman politik yang cukup panjang sudah dilalui partainya. Salam menyebut, dengan usia 20 tahun PKS dibentuk menjadi dalih pihaknya menargetkan untuk DPR RI satu kursi.
“Karena periode 2009-2014 yang lalu kita dapat satu kursi DPR RI kemudian kehilangan dan sekarang kita coba lagi melakukan upaya dan strategi untuk mencapai target 1 kursi di DPR RI,” ujarnya.
Sementara di tingkat Provinsi, kata Salam, pihaknya menargetkan sembilan kursi agar PKS bisa mendapat kendaraan politik yang cukup untuk pencalonan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra kedepannya.
“Ini target yang sudah rasional. Akan tetapi, PKS juga masih kekosongan di beberapa kabupaten pada pemilu 2019 lalu yang belum bisa mengantarkan kursi dan kehilangan kursi. Juga ada yang bertambah dan berkurang kursinya. Melihat potensi pencapaian PKS sekarang ini dan melakukan rekrutmen calon anggota legislatif yang lebih maksimal lagi. Sementara untuk wilayah Kabupaten/Kota yang lebih siap untuk mencapai target itu seperti Kota Kendari, Buton, Kolaka Timur, serta yang berpotensi seperti Kabupaten Konawe Selatan, Konawe dan kita harapkan ini juga bisa menjadi pertumbuhan partai untuk lebih baik sehingga bisa mencapai target di daerah-daerah itu,” katanya.
Ia berharap agar pengurus dan kader PKS tetap kompak bersama masyarakat karena pihaknya juga belajar dari pengalaman bahwa jika kehilangan kekompakan bukannya menambah kekuatan tapi justru melemahkan kekuatan.
“Jadi seluruh Kabupaten/Kota agar terus melakukan konsolidasi dan menambah kerja-kerja lebih dimasyarakat supaya kehadiran Partai PKS dimasyarakat benar-benar terasa Jadi bukan hanya bicara melainkan sejalan dengan tindakan,” pungkasnya.
Penulis : Sardin.D
