KONAWE – Kapolda Sulawesi Tenggara (Sultra) Irjen Polisi Teguh Pristiwanto menghimbau warga Kabupaten Konawe agar tidak takut mengikuti vaksinasi Covid-19, karena vaksin tersebut aman dan tidak berdampak buruk bagi masyarakat.
Himbauan kapolda itu disampaikan saat meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di lapangan sepakbola Lasandara, kecamatan Wawotobi, kabupaten Konawe, Rabu 21 Desember 2021.
Dalam peninjauan vaksinasi tersebut kapolda juga dihadiri Danrem 143 Haluoleo Brigjen TNI Yufti Senjaya, Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa, Kapolres Konawe AKBP Wasis Santoso, Sekda Konawe, dan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) Konawe.
Lebih lanjut Kapolda Irjenpol Teguh Pristiwanto meyakinkan warga Konawe agar bersama-sama memproteksi diri dari serangan wabah Covid-19.
“Caranya itu kita harus ikut vaksin. Tidak perlu takut karena vaksin ini aman. Kalau sudah vaksin, kekebalan tubuh kita akan meningkat sehingga tidak mudah tertular Covid-19,” terangnya.
Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa mengaku cukup bangga atas upaya dan kerja keras pemkab serta TNI/Polri sehingga posisi vaksinasi di Konawe sudah melampaui target pemerintah pusat diangka 70 persen sebelum tanggal 24 Desember 2021. Kery bahkan optimis capaian vaksinasi di Konawe bisa menembus 75 persen.
“Target kita hari ini bisa diangka 74 persen. Jadi ada kenaikan sekitar 3 persen. Selanjutnya kita akan intervensi lagi wilayah-wilayah lain,” ucap Kery Saiful Konggoasa.
Politikus PAN Sultra itu menambahkan, pemerintah pusat saat ini begitu serius menggenjot vaksinasi di semua daerah se-Indonesia.
Dimana Salah satu alasannya, yakni pemerintah ingin memberi jaminan keamanan bagi investor. Semakin tinggi partisipasi masyarakat mengikuti vaksinasi, risiko penularan Covid-19 di dalam negeri pasti cenderung semakin kecil.
Kery Saiful Konggoasa menyebut, aspek vaksinasi menjadi perhatian investor asing yang berniat menanamkan modalnya di Indonesia.
“Karena kita tahu Jokowi ini sekarang bukan saja presiden kita. Ia sudah jadi pemimpin dunia. Pemimpin G-20 atau negara-negara ekonomi maju. Kan aneh Jokowi sudah jadi pemimpin dunia, tapi banyak warganya yang belum vaksin,” pungkasnya.
Penulis : Redaksi