Reporter : Jul Awal Sanatu
LAWORO – Pemimpin harus memiliki komitmen untuk membangun daerahnya. Pemimpin sejatinya memiliki program yang dituangkan dalam visi misi yang kemudian dijabarkan dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).
Bakal calon bupati Muna, LM. Rajiun Tumada mengatakan pemimpin itu harus mampu membuktikan pembangunan demi kemajuan daerah yang dipimpinnya.
Menurutnya, pemimpin harus inovasi dalam membuat program pembangunan karena demokrasi hanya lima tahun. Janji-janji politik yang dituangkan dalam visi misi harus benar-benar mampu direalisasikan dalam waktu satu periode.
“Jangan berpikir dulu untuk sepuluh tahun. Jawab dulu apa yang menjadi tanggung jawab kita saat berhadapan dengan masyarakat pada saat kampanye lalu. Kalau kemudian janji-janji politik belum teramini, jangan salahkan kalau masyarakat ingin ganti rasa, ” ungkap Rajiun dikonfirmasi di kediamannya, Rabu 23 september 2020.
Rajiun menjelaskan konsistensi pemimpin adalah sikap pribadi seorang pemimpin mampu mengevaluasi yang menjadi visi misi yang telah tertuang dalam RPJMD setiap tahunnya.
“Supaya kita bisa mengukur apakah janji politik tahun pertama, kedua, ketiga, dan keempat sudah terealisasi atau belum,” ujarnya.
Bupati Muna Barat (Mubar) itu mencontohkan di Kabupaten Mubar dirinya memimpin sudah 3 tahun 8 bulan. Selama itu pula setiap tahun ia melakukan evaluasi terhadap kinerja visi misi yang sudah diberikan kepada masyarakat.
“Alhamdulillah 78 persen janji politik yang tertuang dalam RPJMD sudah dirasakan masyarakat. Insya Allah sampai 2022 bisa terealisasi apa yang sudah tertuang dalam RPJMD karena RPJMD adalah yang menjadi patronnya,” tandasnya. (2).
