BAUBAU – Wali Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), La Ode Ahmad Monianse meminta tamu maupun yang menghadiri perayaan hari ulang tahun (HUT) Kota Baubau ke-481 dan hari jadi ke-21 sebagai daerah otonom di tahun 2022 ketika pulang ke kampung halamannya membawa cerita dan kesan yang baik.
Permintaan itu, disampaikan Monianse dalam Gala Dinner di rumah jabatan Wali Kota Baubau, Minggu malam 16 Oktober 2022. Secara khusus, Monianse juga menyampaikan permintaan maaf atas segala kekurangan dalam perayaan HUT Kota 2022
Baca Juga : Pemkot Baubau Terima 60 Sertifikat Kekayaan Intelektual Komunal dari Irjen Kemenkumham
“Jadikanlah semua itu (Kekurangan) sebagai koreksi buat kami. Kalau ada hal yang baik dapat dibawa pulang untuk kemudian diceritakan kepada sahabat maupun teman agar di momentum yang lain bisa hadir di daerah dengan benteng terluas di dunia ini,” harap Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse.
Politisi PDIP itu menyebut, pihaknya akan terus menjaga semangat membangun kota sesuai visi besar yakni kota yang maju, sejahtera dan berbudaya sebagaimana cita-cita almarhum Wali Kota Baubau, AS Tamrin. Olehnya itu, kehadiran para tamu di Baubau juga menjadi energi besar.
“Untuk mewujudkan cita-cita besar almarhum (Mendiang AS Tamrin) hingga titik di September 2023 (akhir periode Wali Kota Baubau) perlu kolaborasi antara semua stakeholder. Makanya inilah yang menjadi penyemangat kami dengan hadirnya semua benar-benar bisa menjadi pemicu agar kami tetap menjaga semangat itu,” ungkapnya.
Ia menambahkan pihaknya juga melakukan persiapan agar Baubau menjadi ibu kota provinsi Kepulauan Buton (Kepton) apabila daerah itu sudah mekar.
Baca Juga : PSI Jadi Partai Pertama Lolos Verifikasi Faktual di Sultra
Monianse berharap kunjungan kerja Presiden RI, Joko Widodo pada akhir September 2022 lalu dapat mewujudkan cita-cita dan penantian masyarakat Kepton untuk menjadi Provinsi sendiri.
“Hal itu bisa terjadi apabila semua komponen di daerah bekerja sama dalam membangun daerah sebagaimana dalam tema Haroana Baubau yang pilih yakni Taposaasangu, Tapohamba hamba To Yi Malapeakana Lipu yakni bersatu padu, berkolaborasi demi kebaikan negeri,” pungkasnya.
Penulis : Ardilan
Facebook : Mediakendari
