Reporter : Erlin
Editor : Kang Upi
ANDOOLO – Ketua Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Yusran, S.Pd meminta pasangan Surunuddin Dangga – Arsalim (SUARA) untuk tetap fokus menjalankan progaram pembangunan.
Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Konsel Surunuddin Dangga – Arsalim dengan tagline SUARA ini memiliki konsep program ‘Desa Maju Konsel Hebat’ yang diusung sejak keduanya dilantik.
Yusran menjelaskan, dirinya meminta pasangan SUARA tetap fokus dan tidak terusik dengan opini publik baik di media sosial maupun di masyarakat khususnya berkaitan dengan momen Pilkada 2020 mendatang.
“Jangan terusik bualan orang orang di medsos genderang Pilkada masih jauh, masyarakat masih membutuhkan semangat pembangunan itu dan masyarakat pasti bisa menilai serta merasakan kesuksesaan saat ini, ” ujar pria yang akrab disapa Uchang. Jumat (26/7/2019).
Menurutnya, duet pasangan SUARA telah berhasil memajukan Kabupaten Konsel di berbagai lini pembagunan, sehingga masyarakat perlu tetap mendukung, mengawal dan memberi semangat dalam pembangunan daerah.
Mantan Sekretaris Umum (Sekum) organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ini juga menyebut, indikator kemajuan dan kesuksesaan pasangan SUARA menjelang tahun ke tiga kepemimpinan cukup nampak terlihat.
“Antara lain peningkatan infrastruktur jalan kabupaten dan jalan desa serta pembangunan irigasi, rehabilitasi 4.926 rumah tidak layak huni, peningkatan kualitas pendidikan, peningkatan sarana dan pelayanan kesehatan,” ungkapnya.
BACA JUGA :
- Kampanye Dialogis Paslon Kada No 3 HADIR Berakhir di Padangguni Jemput Kemenangan
- Pj Bupati Busel Ridwan Badallah Tancap Gas, di Hari Pertama Menjabat
- Dukung Ketahan Pangan Nasional, Bulog Unaaha, Kabupaten Konawe Terus Lakukan Penyerapan Hasil Produksi
- Terjadi Kekosongan Jabatan di Lingkup OPD Prov Sultra, Anggota DPRD Syahrul Said : Kondisi Sedang Tak Baik Baik Saja
- PT Electronic City Indonesia Resmi Buka Gerai Baru di The Park Mall Kendari, Hadirkan Ragam Promo
Ia juga menuturkan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) angka kemiskinan di Konsel menurun hingga 10, 25 persen di tahun 2018. Jumlah desa tertinggal menjadi desa mandiri di rentang tahun 2015 hingga 2016 sebanyak 111 desa, dan di tahun 2018 tersisa 21 desa tertinggal.
“Indikator-indikator ini yang kami yakini menjadi keberhasilan membangun dan perlu untuk terus di kawal dan di lanjutkan,” ujarnya.
Mantan Komisioner KPU Konsel ini juga menuturkan, sejumlah prestasi juga telah di raih Pemda Konsel dibawah pemerintahan SUARA, seperti opini WTP, menjadi daerah uji coba standar pelayanan bagi konsumen oleh Kemendag RI dan penghargaan RKPD terbaik pertama se-Sultra.
“Ada juga penghargaan SAKIP predikat B, serta penghargaan dunia internasional dalam pengembangan potensi petani muda dan pertanian modern. Kemajuan ini harus kita akui, oleh itu kita himbau mereka untuk terus membangun Konsel,” tutupnya. (A)