KENDARI – Pemerintah kota (Pemkot) Kendari menyalurkan bantuan modal untuk pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kelurahan Benua Nirae Kecamatan Abeli Senin, 21 Februari 2022.
Penyaluran bantuan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan Kartu Jaminan Sosial Kesehatan di Kelurahan Benu Nirae.
Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir mengatakan bahwa bantuan modal ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah terhadap para pelaku UMKM di Abeli agar bisa mengembangkan usaha di tengah pandemi saat ini.
“Adapun dana stimulan untuk pelaku UMKM itu berasal dari Baznas Kendari yang bersumber dari para ASN lingkup pemkot Kendari,” ujarnya.
Lebih lanjut Sulkarnain mengatakan bahwa Baznas adalah lembaga yang ditunjuk oleh Pemerintah Kota untuk mengelola zakat yang dikumpulkan dari seluruh pegawai yang ada di Kota Kendari.
Baca Juga : Wali Kota Kendari : RT/RW Kelurahan Benu Benua Atasi Persoalan Masyarakat
“Pengelolaan Baznas dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan perkembangan yang luar biasa,” katanya.
Sulkarnain juga mengatakan bahwa bagi pegawai yang gajinya melebihi Rp 4,7 juta itu telah memenuhi syarat kewajiban membayar. zakat.
“Bagi yang di bawah Rp4,7 juta juga boleh memberikan zakat dalam bentuk infak dan sedekah,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kota Kendari, Abdul Rauf mengatakan bahwa di awal tahun 2022 di Kecamatan Abeli terdapat 175 Kepala Keluarga yang menerima Jaminan Kesehatan.
“Saya berharap kepada kepala keluarga yang mendapatkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) di manfaatkan kartunya dengan sebaik-baiknya dan jangan dipindah tangankan,” pungkasnya.
Penulis : Dila Aidzin
