KENDARI – Fakultas peternakan (Fapet) Universitas Halu Oleo (UHO) menggelar dies natalis ke-10 yang merupakan kegiatan yang tahunan dalam menjalin silahturahmi sesama dosen dan mahasiswa di gedung aula Fapet Jum’at, 07 Desember 2021.
Rektor UHO, Muhammad Zamrun Firihu, melalui Wakil Rektor II, Weka Widayati mengatakan peternakan memiliki potensi yang luar biasa Untuk Sulawesi Tenggara (Sultra) kerena dapat membuka peluang kerja yang luar biasa dengan memanfaatkan semua ternak.
“Peternakan itu bukan saja sekedar seperti yang terlihat, misalnya hanya memelihara hewan ternak, tetapi juga bisa membuka peluang kerja untuk masyarakat Sultra dan bukan hanya sekedar sebagai pebisnisnya tetapi ini bisa digunakan dalam suatu integritas kehidupan kita semuanya, khususnya di Sultra dan InsyaAllah kedepan di tingkat nasional,” ungkap Weka Widayati.
Baca Juga : Gubernur Sultra Puji Kinerja Kadis Kominfo
Weka mengungkapkan fakultas ini juga merupakan salah satu fakultas yang didesain siap kerja secara mandiri dengan memanfaatkan potensi yang ada sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah di Sultra.
Dalam kegiatan itu juga dirangkaikan dengan pemberian reward bagi tenaga pendidikan dan kependidikan, mahasiswa, cleaning dan Anak Buah Kandang (ABK) berprestasi serta penyerahan cendramata bagi tenaga pendidik dan kependidikan yang purnabakti.
Ditempat yang sama, Dekan Fakultas Peternakan, Ali Bain menerangkan pemberian reward itu merupakan suatu bentuk penghargaan atas segala kontribusi yang telah diberikan serta seluruh capaian kinerja civitas akademika mulai dari pejabat, mahasiswa sampai dengan cleaning servis, terkhusus Fakultas Peternakan (Fapet), Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari.
Baca Juga : Presiden Jokowi : Pengajian Bisa Dilakukan di Metaverse
“Bagi yang dapat Reword itu bisa merasa terhargai kinerja mereka, kemudian itu bisa menjadi motivasi. Ternyata kalau mereka bekerja keras, disamping bermanfaat buat dirinya, buat institusi ini, tentunya kita memberi penghargaan, itu bisa menjadi suatu kenangan bagi mereka,” tuturnya.
Di usia sepuluh tahun Fapet UHO, Ali Bain berharap dies natalis menjadi refleksi bagi seluruh civitas akademika untuk melihat bagaimana secara konsisten untuk melaksanakan rencana-rencana strategis berdasarkan visi dan misi Fapet yang juga merujuk dari Universitas, sehingga prestasi Tri Dharma bisa lebih baik dibanding tahun sebelumnya.
Sementara itu, salah satu penerima reward, yang merupakan juara dua untuk dosen berprestasi kategori asisten ahli, Restu Libriani mengaku senang dengan penghargaan tersebut, karena bisa menjadi semangat untuk semuanya.
“Agar bisa menjadi lebih baik lagi dalam bekerja untuk kedepannya, untuk memajukan Universitas terkhusus di Fakultas Peternakan,” ucapnya.
Untuk diketahui, Reword diberikan kepada tenaga pendidik dan kependidikan, mahasiswa, cleaning, dan Anak Buah Kandang (ABK) berprestasi serta penyerahan cinderamata bagi tenaga pendidik dan kependidikan yang purnabakti.
Penulis : Muhammad Ismail
