KONAWE, MEDIAKENDARI.COM – Peningkatan taraf hidup masyarakat, nampaknya menjadi visi dan tugas yang terus dituntaskan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe. Di mana baru-baru ini, Pemkab Konawe bersama Anggota DPRD Konawe, menyerahkan bantuan hibah perbengkelan, pertukangan kepada badan Nirlaba sukarela bersifat sosial kemasyarakatan.
Bantuan yang diserahkan secara simbolis oleh Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa, berlangsung di kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Perindagkop). Hal tersebut dilakukan, demi menunjang dan meningkatkan taraf hidup masyarakat, terutama mereka yang memiliki usaha kecil.
Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa mengatakan, bahwa Pemkab Konawe dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat, dan produktivitas penduduk setempat yang berkelanjutan, adalah dengan memanfaatkan potensi sumberdaya, dan teknologi setempat.
Baca Juga : Beredar Nadhira Seha Nur Ditunjuk Jadi Pj Wali Kota Kendari, Pj Sekda Sultra: Belum Ada SK
“Untuk itu, Pemkab Konawe dengan visi “Konawe yang Maju dan Mandiri”, secara bertahap akan merubah kehidupan masyarakat untuk lebih sejahtera. Sekaligus meningkatkan taraf hidup masyarakat menjadi lebih layak, karena kurang lebih penduduk Kabupaten Konawe masih prasejahtera,” ungkapnya.
Bupati Konawe dua Periode tersebut mengungkapkan, Pancasila dan UUD 1945 mengamanatkan Negara mempunyai tanggung jawab untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan memajukan keseshteraan umum dalam rangka mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Guna mewujudkan kehidupan yang layak dan bermartabat, serta untuk memenuhi hak atas kebutuhan dasar warga Negara.
Di mana tanggung jawab Pemkab dalam menyelenggarakan kesejahteraan sosial, yaitu mengalokasikan anggaran untuk penyelenggaraan kesejahteraan sosial, dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah.
Selain itu, memberikan bantuan sosial kepada para Pelaku Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) sebagai stimulan kepada masyarakat yang menyenangkan kesejahteraan sosial.
Baca Juga : Konferensi Wilayah V PWNU Sultra Jadi Ajang Perkuat Toleransi Umat Beragama
Tentunya dengan bantuan ini, dia berharap dapat manambah modal usaha ekonomi produktif (usaha mikro) untuk dapat meningkatkan penghasilan agar tingkat sosial ekonominya maupun kesehatan menjadi lebih baik. Dan yang terpenting bisa merubah pola pikir, dan sikap mental keluarga dari ketergantungan atau pola hidup yang konsumtif menjadi mandiri dan produktif.
“Saya berharap kepada para penerima bantuan agar benar-benar dapat dimanfaatkan dan sebagai motivasi kepada organisasi sosial kemasyarakatan di Kabupaten Konawe untuk meningkatkan kemandirian dalam mewujudkan pembangunan di bidang kesejahteraan sosial,” katanya.
Sementara itu, Kadis Perindagkop Konawe, Muh Nur menjelaskan, tujuan pelaksanaan program bantuan Pemerintah Kabupaten bagi Pelaku UMKM, tidak lain untuk meningkatkan rasio pelaku UMKM yang kreatif inovatif, produktivitas usaha tangguh dan mampu dalam menghasilkan barang jasa yang memiliki nilai tambah, dan berdaya saing sehingga mampu berkompetisi untuk menyerap tenaga kerja.
Baca Juga : BNNP Sultra Berhasil Amankan Narkotika Jaringan Lapas Kelas II A Kendari
“Jadi peserta kegiatan ini ada 20 kelompok pelaku UMKM diantaranya, 12 kelompok penerima bantuan dalam bentuk dana dan atau uang tunai. Masing-masing kelompok mendapatkan Rp 20 juta, yang berasal dari Kecamatan Uepai tiga kelompok, Lambuya tiga kelompok, kemudian onembute lima kelompok dan Kecamatan Puriala satu kelompok,” jelasnya.
Selanjutnya, empat kelompok penerima bantuan alat pertukangan kayu berasal dari Kecamatan Wonggeduku, tiga kelompok dan satu kelompok dari Unaaha.
Sedangkan empat kelompok penerima bantuan dalam bentuk peralatan perbengkelan, yaitu Kecamatan Wawotobi satu kelompok, Wonggeduku satu kelompok, Pondidaha satu kelompok, dan satu kelompok dari Wonggeduku Barat.
Penulis : Redaksi
Facebook : Mediakendari
