KONAWE SELATAN – Wakil Bupati (Wabup) Konawe Selatan (Konsel) Rasyid meminta instansi terkait segera melakukan percepatan pembayaran tunjangan tambahan penghasilan pegawai (TPP) bagi seluruh aparatur sipil negara (ASN) pada semua tingkatan tanpa terkecuali.
Dengan terlebih dahulu menggelar konsultasi ke Kemendagri dan pihak terkait lainnya tentang persetujuan dan besaran nilai anggaran yang akan dibayarkan.
Hal itu disampaikan wabup saat memimpin apel pagi di halaman upacara kantor bupati. Senin,7 Januari 2022.
“Agar jangan ada kata PHP (pemberian harapan palsu) dan menyalahkan pimpinan daerah oleh ASN terkait TPP, saya minta instansi penanggung jawab segera bangun komunikasi dan persetujuan pembayaran ke Kemendagri,”perintahnya dihadapan peserta Apel yang terdiri dari staf, eselon IV, III dan pimpinan OPD
Baca Juga : Terkait Adanya Delapan Pasien Covid-19, Walikota Kendari Minta Warga Tetap Patuhi Prokes
Wabup juga meminta memaksimalkan nilai besaran yang akan dibayarkan berdasarkan peraturan perundang-undangan, dengan memperhatikan perjanjian ASN yang telah dibuat dan disepakati bersama
“Kalau ada yang maksimum, kenapa bayarkan yang minimum, yang penting sesuai persyaratan hukum dan fakta integritas yang telah ditandatangani seluruh pimpinan OPD,”imbuhnya
Isi fakta integritas yang telah diteken ASN lingkup Pemda Konsel, diantaranya memerintahkan aparatur menjaga kedisiplinan dan meningkatkan kinerjanya serta yang berdomisili diluar Konawe Selatan wajib tinggal di Ibukota Andoolo
Baca Juga : Busel Tampilkan Produk Pangan Lokal Kaopi’ku dan Kopi Rongi di Pameran HPN
Ini bukan tanpa alasan, kata Wabup Rasyid, karena dengan menetap, penghasilan ASN yang di dapatkan bisa memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.”Sekecil apapun anggaran digunakan, dapat bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah,”timpalnya
Dikesempatan itu, Rasyid menyampaikan apresiasinya atas meningkatnyan kedisiplinan ASN termasuk kehadiran saat Apel Pagi, dan berharap terus ditingkatkan
Satu hal lagi yang menjadi atensinya kepada seluruh Aparatur, agar predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tentang pengelolaan anggaran wajib diraih tahun 2022 ini.
Disela-sela kegiatan Apel, wabup Rasyid didampingi Kepala BKPSDM Hj Sitti Chadidjah dan pimpinan OPD lainnya mengecek satu persatu kehadiran ASN sat apel pagi.
Penulis : Erlin
