NEWS

Wow, Penataan Aset Daerah Baubau Kini Gunakan Sistem Aplikasi

1946
×

Wow, Penataan Aset Daerah Baubau Kini Gunakan Sistem Aplikasi

Sebarkan artikel ini

BAUBAU, MEDIAKENDARI.COM – Pemerintah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) mencoba menata aset melalui aplikasi bernama Digitalisasi Informasi Seputar Aset Tanah dan Bangunan (D’Insert Tabangu).

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Baubau, Yulia Widiarti mengungkapkan, aplikasi D’Insert Tabangu diluncurkan agar aset yang selama ini belum terkelola dengan baik, dapat dikelola dengan lebih maksimal utama aset pelimpahan dari Kabupaten Buton.

“Jadi program ini bagaimana kita semua aset-aset ini kita manfaatkan dalam hal kita sewakan atau kita investasikan kepada siapa saja, baik kepada masyarakat, BUMD, BUMN dan swasta untuk silahkan mengakses,” kata Yulia Widiarti dalam keterangannya ditulis, Rabu (28/9/2022).

Baca Juga : Tingkatkan Ekonomi Masyarakat, UMK Bekali Ilmu Budidaya Ikan Kepada UMKM di Desa Cialam Jaya Konsel

Ia menyebut, terdapat 220 titik aset pelimpahan dari Kabupaten Buton, yang coba dikelola agar menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD). Selain itu agar tidak terlihat kumuh.

Dirinya menjelaskan, saat ini pihaknya tengah membuat aplikasi D’Insert Tabangu, yang nantinya bakal memudahkan masyarakat untuk mengetahui kondisi, maupun keadaan aset Pemkot Baubau.

Baca Juga : Dua Bulan Buron, Pelaku Curanmor di Kendari Berhasil Ditangkap Polisi

“Jadi kita bisa melihat seperti posisi aset itu berada dijalan apa, luasnya berapa serta bangunannya. Terus kalau sudah disewakan nanti kita akan input misalnya bangunan ini berapa lama dan untuk apa,” ujarnya.

Mantan Kadis Perkim Baubau itu menambahkan, pihaknya tengah menggagas Peraturan Wali Kota (Perwali) untuk mendukung aplikasi tersebut. Bahkan pihaknya, berupaya menjadikannya sebagai UPTD hingga membuatkannya Perda.

“D’Insert Tabangu atau Tabangu yang diambil dari bahasa daerah lokal, yang artinya bangkit atau bangun akan diluncurkan dalam rangkaian hari ulang tahun Kota Baubau pada Oktober 2022,” katanya.

 

Penulis : Ardilan

You cannot copy content of this page