Reporter: Ajad Sudrajad
Editor : Kang Upi
LANGARA – Bupati Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Ir. H Amrullah MT mewarning seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Konkep, untuk menjaga netralitasnya dalam Pemilu 17 April mendatang.
Bupati Konkep H. Amrullah menjelaskan, dirinya meminta ASN lingkup Konkep untuk menjaga netralitas agar tidak terlibat politik. Jika ditemukan ASN tidak netral, akan diberikan sangksi sesuai undang-undang.
“ASN berhak menyalurkan hak politiknya sesuai nurani, asalkan tidak terlibat secara langsung memberikan dukungan ataupun mengkampanyekan pasangan calon tertentu, karena itu bertentangan dengan aturan yang berlaku,” tegas Amrullah, saat ditemui diruanganya, Kamis (4/4/2019).
Ia juga menjelaskan, untuk mensukseskan Pemilu yang bakal dilaksanakan 13 hari lagi, dirinya atas nama pemerintah daerah mengajak seluruh elemen masyarakat Konkep agar berpartisipasi dan mendukung pelaksanaan Pemilu.
“Mari kita sukseskan Pemilu bersama-sama dengan mengedepankan rasa persatuan dan persaudaraan. Jangan kita tercerai berai hanya karena faktor beda pilihan,” terangnya.
Baca Juga :
- Hadiri Halal Bihalal Kerukunan Pinrang di Jakarta, Yusuf Tawulo Bahas Rencananya Membangun Sultra
- Perpanjang Waktu Pendaftaran Balon Kada Konawe, Tim Penjaringan PBB : Kami Memberikan Kesempatan Bagi Tokoh Potensial yang Ingin Memimpin
- Pasangan Cagub dan Cawagub Sultra, Yusuf Tawulo dan Abdul Rahman Made Klaim Dapat Rekomendasi Hanura
- Bupati Konut Ungkap Beras yang Dibagikan ke Muna dari Relawan Selaras Tanpa Mengambil Beras Bantuan Korban Banjir
- PMII Desak KPU Konawe Segera Tindaklanjuti Dugaan Badan Adhoc Terafiliasi Parpol
- HMTI Sultra Duga Perekrutan PPK dan Panwascam di Konawe untuk Kepentingan Salah Satu Cakada, Muh Hajar: Kami akan laporkan di DKPP RI
Amrullah juga menjelaskan, bahwa Pemilu ini hanya bagian dari implementasi demokrasi bangsa kita. Sehingga, siapapun yang terpilih baik calon eksekutif maupun legislatif mereka adalah putra-putri terbaik bangsa.
“Saya berharap Pemilu di Konkep ini dapat berjalan dengan kondusif, aman, damai dan sukses. Untuk itu dibutuhkan kerjasama seluruh pihak baik Pemerintah Daerah, Penyelenggara Pemilu, Peserta Pemilu, TNi/Polri, dan seluruh elemen masyarakat,” pungkasnya. (B)