MUNA – Mutasi yang dinantikan selama ini akhirnya terlaksana, tercatat ada ratusan pejabat mulai dari jabatan pimpinan tinggi pratama (eselon II), jabatan administrator (eselon III) hingga jabatan pengawas (eselon IV) dilingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna mengalami pergeseran.
Mutasi dan rotasi itu dilakukan Bupati Muna, LM. Rusman Emba untuk berefleksi kembali demi wujudkan impian jadikan Kabupaten Muna yang maju, berdaya saing, mandiri, sejahtera serta makmur.
Sebab berkaca pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2021 lalu, ada sejumlah kelemahan dibirokrasi menjadi sorotan publik. Maka dibutuhkan langkah kongrit sehingga pada mutasi dan rotasi adalah momentum orang nomor satu di Bumi Sowite itu untuk berefleski memenuhi janji serta sebagai pertanggung jawaban dimata umum.
“Jadi momentum ini bukanlah untuk saling mempermalukan karena mutasi dan rotasi ini bukan sekedar keinginan kita melainkan harapan besar masyarakat muna yang ingin berkembang,” ujar Rusman Emba, Senin 14 Maret 2022.
Baca Juga : Berburu Minyak Goreng, Kantor Dinas Perdagangan Baubau Diserbu Emak-Emak
Untuk wujudkan impian tersebut lanjut Rusman Emba dibutuhkan totalitas dan semangat yang besar sehingga kemampuan kopetensi pasti dapat terukur karena hanya dengan kekompakan bersama lah visi besar dapat terwujud.
“Jadi sekali lagi mutasi dan rotasi ini dalam teori managemen adalah suatu yang wajib, dan semoga apa yang menjadi visi besar kita bersama bisa diwujudkan,” tutupnya.
Diketahui mutasi dan rotasi pejabat dilingkup Pemkab Muna yang berlangsung di Aula Galampano pada 14 Maret 2022 sesuai dengan Keputusan Bupati Muna Nomor 59 Tahun 2022 dimana diantaranya terdapat dua kepala organisasi daerah dan satu lurah di nonjob.
Yakni kepala badan pendapatan daerah (Bapenda) Muna, Drs. Sumitata dan kepala dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, La Ode Attaludin dimutasi sebagai staf ahli bupati, sedangkan lurah wamponiki, Muhammad Zachri Sifa menjadi staf di kecamatan katobu.
Baca Juga : Gerai Vaksin Berhadiah Minyak Goreng di Baubau Diserbu Warga
Untuk eselon II yang ikut terjadi pergeseran adalah Kadis Kominfo, Dahlan Kalega dengan jabatan baru Asisten II Sekretariat Daerah, La Ode Ena sebelumnya Asisten II Sekretariat jabatan baru kepala badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia (BKPSDM).
Begitu juga Sukarman Loke sebelumnya kepala BKPSDM bergeser menjadi kepala dinas pariwisata dan ekonomi kreatif, mengantikan Amirudin Ako yang menjabat sebagai kepala dinas pengembangan perempuan dan perlindungan anak.
Selanjutnya Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan, Ashar Dulu berganti posisi dengan kadis perumahan dan kawasan pemukimanan, La Taha.
Sementara untuk pejabat eselon III diantaranya LM Syahrullah diangkat sebagai sekretaris BKPSDM, Adi Mulya Kabid Bina Marga Dinas PUPR, Zuhdi Mulkian Kabid PAUD, Aswan Kuasa Sekretaris Dinas PUPR, Samaul Bait Damuri Sekretaris Diknas, Haidar Sekretaris Dinas Kominfo, Asarumada Kabid SD, Syukur Kabid SMP serta Karim Darma Kabid Kebudayaan Diknas.
Penulis : Arto Rasyid
